Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Apa itu Tabungan Haji? Mengapa Penting Memilikinya?

Ibadah haji merupakan Rukun Islam yang terakhir, untuk bisa dilaksanakan ketika Umat Islam sudah merasa mampu melaksanakan baik secara fisik, mental maupun biaya. Karena kita di Indonesia, biaya untuk pergi haji bisa dibilang tidak sedikit, karenanya banyak Perbankan di Indonesia yang kemudian membuat produk berupa Tabungan Haji.

Tujuan adanya produk Tabungan Haji ini sendiri adalah agar memudahkan Umat Islam di Indonesia untuk mengumpulkan uang untuk berhaji. Beberapa perbankan konvensional memiliki produk Tabungan Haji, namun beberapa lagi mengalihkan ke Unit Usaha Syariah yang mereka miliki. Misalnya saja BNI Syariah, Mandiri Syariah, BRI Syariah dan lain-lain. Sedangkan Bank Muamalat yang merupakan Bank Pertama Murni Syariah telah lama menjadikan Produk Tabungan Haji sebagai salah satu layanan utama mereka.

Mengapa Harus Membuka Tabungan Haji

Jika kita berpendapat untuk apa membuka tabungan Haji di Bank, kan menabung sendiri di rumah bisa. Jawabannya ya, tentu saja bisa. Namun dengan membuat Tabungan Haji di Bank ada banyak manfaat yang bisa anda dapatkan, yaitu :

  1. Uang tersimpan lebih aman
  2. Kita bisa meminta Bank untuk memotong langsung tabungan utama kita setiap bulan untuk masuk ke tabungan Haji kita. Selain itu kita juga bisa menyetor uang secara tunai di Bank.
  3. Ketika dana kita sudah mencapai nominal Rp25 juta, Bank akan menginformasikan kepada kita untuk mendaftar ke Departemen Agama setempat, sehingga kita bisa mengantisipasi antrian Haji di Indonesia yang memiliki waktu tunggu hingga bertahun-tahun.
  4. Setelah melakukan pendaftaran haji, tabungan masih harus kita lanjutkan agar mencapai nominal yang cukup untuk memenuhi biaya Haji.
  5. Setahun sebelum keberangkatan, jika uang kita belum cukup, kita akan diminta untuk mencukupi uang tersebut sehingga ketika berangkat haji uang kita sudah cukup. Namun jika uang kita sudah mencukupi, kita tetap diperkenankan untuk terus menabung dan menambahs aldo tabungan haji kita yang dapat kita pergunakan sebagai uang saku ketika kita berangkat Haji nanti.
  6. Memudahkan nasabah untuk mendapatkan posi keberangkatan haji karena sistem yang telah terhubung langsung dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) yang berada dalam satu Provinsi dengan domisili nasabah.
  7. Bebas biaya pengelolaan rekening bulanan
  8. Bebas biaya penutupan rekening (untuk tabungan rupiah)
    Membuka Tabungan Haji sendiri terasa lebih banyak manfaat yang diberikan daripada kerugian. Karena dengan memiliki Tabungan Haji secara tidak langsung, selain membantu kita untuk mendisiplinkan diri menyisihkan pendapatan kita untuk biaya Haji, juga membantu calon Haji untuk tertib administrasi dalam pelaksanaannya.

Cara Membuka Tabungan Haji

Misalkan kita akan membuka Tabungan Haji BNI Baitullah iB Hasanah, maka terlebih dahulu kita perlu mengetahui mengenai tabungan tersebut. Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah adalah tabungan yang menggunakan akad Mudharabah atau Wadiah dalam bagi hasilnya. Tabungan ini digunakan sebagai sarana untuk mendapatkan kepastian porsi berangkat menunaikan ibadah Haji baik reguler atau Haji khusus (ONH Plus). Adapun perbedaan antara Haji

Reguler dan Haji Plus adalah :

  1. Biaya Haji Plus lebih mahal daripada Haji Reguler, karenanya jumlah setoran dan jumlah biaya pendaftaran Haji Plus lebih mahal daripada Haji Reguler.
  2. Masa tunggu naik Haji lebih cepat
  3. Fasilitas Haji Plus lebih komplit dibanding Haji Reguler
  4. Nasabah Haji Plus menghabiskan waktu lebih singkat daripada Nasabah Haji Reguler. Jika Nasabah Haji Reguler menghabiskan 40 hari, maka nasabah Haji Plus hanya 20 hari.

Tabungan ini juga dapat digunakan sebagai tabungan untuk Umrah dengan sistem setoran bebas atau bulanan baik dalam mata uang Rupiah dan USD (Dollar Amerika Serikat).

Fasilitas yang akan didapatkan oleh para nasabah BNI Baitullah yaitu :

  • Kartu Haji dan Umrah Indonesia
  • Buku Tabungan
  • Bisa Autokredit untuk setoran bulanan dari rekening Tabungan iB Hasanah atau Prima Hasanah atau Bisnis Hasanah. Sehingga kita tidak perlu ke Bank setiap bulan karena Bank otomatis memotong saldo tabungan kita dengan besaran yang kita kehendaki.
  • Dapat didaftarkan menjadi calon jemaah haji melalui SISKOHAT
  • Terdapat pilihan mata uang yaitu Rupiah dan US Dollar

Cara Membuka Rekening :

Cara membuka rekening Tabungan Haji sama seperti membuka tabungan Bank Biasa. Yang perlu kita siapkan adalah KTP, dan untuk nasabah anak (umur dibawah 17 tahun) melampirkan Akta Kelahiran.

Setelahnya kita bisa datang ke Perbankan setempat dan mengambil antrian di Customer service (CS). Setelahnya kita bisa mengisi formulir aplikasi pembukaan rekening, dan menyiapkan setoran awal minimal Rp.500.000,-/USD 50 (Untuk Mudharabah) dan Rp100.000,-/USD 5 (Untuk Wadiah).

Perlu diingat adalah tabungan Haji memiliki jumlah saldo minimal. Adapun saldo minimal yang diizinkan adalah Rp.500.000 untuk Mudharabah dan Rp.100.000 untuk Wadiah. Dengan penerapan nisbah bagi hasil 10% Nasabah dan 90% Bank.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang tabungan Haji, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Rahasia Memiliki Tabungan untuk Masa Depan
Apa Itu BCA Xpresi? Bagaimana Cara Buatnya?
Cara Membuka Tabungan lewat BCA Mobile
Perlukah Membuat Tabungan Bersama Setelah Menikah?
Bisakah Membuka Tabungan tanpa NPWP?
15 Kesalahan yang Biasa Dilakukan Saat Menyiapkan Tabungan Pensiun
Mengapa Banyak Orang yang Tidak Memiliki Tabungan?
Aturan 50/20/30 dalam Anggaran Pengeluaran dan Tabungan
Langkah-langkah Untuk Membuka Tabungan di Bank
Perbedaan Antara Tabungan dan Dana Darurat


Bagikan Ke Teman Anda