Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Apa Itu Pasar Monopoli? Simak Penjelasan Lengkapnya

Pasar monopoli adalah pasar yang memiliki struktur persaingan tidak sempurna. Di pasar ini, hanya ada satu perusahaan yang berlaku di industri tertentu, dan membatasi perusahaan lain untuk memasuki pasar. Namun dari segi peraturan, kekuatan monopoli ada ketika satu perusahaan memegang kendali 25% atau lebih di pasar tertentu.

Di pasar monopoli, sebuah entitas atau perusahaan dapat menjadi penjual tunggal barang/produk karena beberapa faktor, seperti lisensi pemerintah, hak cipta dan paten, kepemilikan sumber daya, hingga modal awal yang tinggi. Faktor-faktor inilah yang membatasi perusahaan atau penjual lain untuk memasuki pasar.

Ciri-Ciri Pasar Monopoli

  1. Perusahaan Mengendalikan Penawaran

Di pasar monopoli, perusahaan memiliki kendali penuh atas penawaran suatu produk, dengan elastisitas silang dari permintaan produk yang nol atau sangat kecil.

  1. Hanya Ada Satu Penjual Tunggal

Dalam pasar monopoli, hanya terdapat satu perusahaan tunggal yang memasok atau memproduksi produk/komoditas tertentu. Dalam hal ini, tidak ada perbedaan antara perusahaan dengan industri, karena perusahaan itu sendiri merupakan sebuah industri.

  1. Tidak Ada Barang Pengganti

Tidak ada yang bisa menggantikan barang/produk yang dijual di pasar monopoli. Bisa di bilang, barang/produk di pasar monopoli merupakan satu-satunya dan tidak dapat ditemukan di perusahaan lain yang identik.

  1. Perusahaan Menjadi Penentu Harga

Perusahaan dapat dengan bebas menentukan harga produk karena memiliki kekuatan di pasar dengan menjadi satu-satunya penjual. Konsumen harus menerima harga yang ditetapkan oleh perusahaan karena tidak ada penjual lain atau pengganti yang dekat.

  1. Terdapat Hambatan Masuk Bagi Perusahaan lain

Ciri lain dari pasar monopoli adalah adanya hambatan bagi perusahaan lain untuk memasuki pasar. Hambatan ini bisa berupa ekonomi, hukum, kelembagaan, dan lain sebagainya.

Itulah beberapa ciri dari pasar monopoli. Di Indonesia sendiri, pasar monopoli mayoritas berasal dari perusahaan BUMN (badan Usaha Milik Negara), seperti PT Pertamina, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN), PT Kereta Api Indonesia (KAI), serta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Keuntungan Pasar Monopoli

  • Stabilitas Harga

Dalam struktur pasar monopoli, harga menjadi lebih stabil. Ini karena hanya ada satu perusahaan yang terlibat di pasar yang menetapkan harga tanpa ada produk pesaing.

Berbeda dengan struktur jenis pasar lainnya, dimana harga menjadi tidak stabil dan cenderung elastis karena adanya persaingan.

  • Skala Ekonomi

Karena hanya ada satu penjual di pasar, maka ini mengarah pada skala ekonomi dimana adanya produksi skala besar yang dapat menurunkan biaya per unit untuk penjual. Penjual dapat memberikan keuntungan ini kepada konsumen dalam bentuk menjual produk dengan harga yang lebih rendah.

  • Penelitian dan Pengembangan

Karena perusahaan monopoli menghasilkan keuntungan abnormal atau super normal. Maka perusahaan dapat menginvestasikan keuntungan itu ke dalam penelitian dan pengembangan.

Sehingga konsumen dapat memperoleh produk dengan kualitas yang lebih baik dan harga yang lebih murah. Hal ini pada gilirannya akan mengarah pada peningkatan surplus dan kepuasan konsumen.

Kerugian Pasar Monopoli

  • Diskriminasi Harga

Di pasar monopoli tidak jarang terjadi diskriminasi harga. Dimana penjual mematok harga berbeda pada produk yang sama untuk konsumen yang berbeda. Namun kejadian seperti ini juga tergantung pada kondisi pasar.

  • Harga Bisa Lebih Tinggi

Di pasar monopoli, perusahaan atau penjual dapat mematok harga yang sangat tinggi untuk produk yang mengarah pada eksploitasi konsumen. Ini dapat terjadi karena konsumen tidak memiliki pilihan selain membelinya dari sang penjual akibat kurangnya persaingan di pasar.

Sebuah perusahaan yang menjadi penjual tunggal disebut sebagai “Monopolis”. Mereka membuat kesenjangan di pasar, mengecualikan persaingan, dan mengendalikan pasokan komoditas tertentu. Monopolis semacam itu dapat menggunakan kekuatannya sebagai penjual tunggal untuk mewujudkan pendapatan maksimum dengan cara apapun, termasuk diskriminasi harga.

Penting untuk dicatat bahwa dalam kehidupan nyata, monopoli penuh sangat jarang terjadi. Namun, satu perusahaan dapat mendominasi pasokan barang atau komoditas. Misalnya dalam utilitas publik, seperti transportasi, air, listrik, dan lain sebagainya. Pasar monopoli biasanya ada untuk menuai keuntungan dari produksi skala besar.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang pasar monopoli, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Apa Itu Wilayah Penyangga? Mari Simak Penjelasannya
Faktor Ekonomi yang Mempengaruhi Pasar Saham
Apa Itu Oligopoli?
Apa Itu Pasar Oligopoli, Ciri-ciri, Jenis dan Contohnya
Apa itu Pasar Persaingan Sempurna?
Contoh Wesel dan Penjelasannya
Memahami Apa itu Monopoli Alamiah (Natural Monopoly)?
10 Produk Xiaomi yang Jarang Ditemui di Pasaran
Apa itu Sistem Ekonomi Pasar?
Apa itu Perekrutan? Dan Bagaimana prosesnya?


Bagikan Ke Teman Anda