Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Apa Itu SKU? Contoh Dan Fungsi SKU

Memulai usaha dengan menjadi pedagang retail bukanlah hal yang mudah. Apalagi jika barang yang di jual berjumlah ratusan bahkan ribuan produk. Itulah mengapa SKU sangat dibutuhkan oleh para pengusaha atau pedagang retail yang memiliki banyak produk.

Apa itu SKU? Dan mengapa begitu penting?

SKU (Stock Keeping Unit) merupakan kode unik yang di tetapkan ke suatu produk yang dibeli atau dijual perusahaan/bisnis untuk tujuan manajemen inventaris, sebagai pembeda antara produk lainnya, serta untuk kemudahan identifikasi sehingga pencatatan produk menjadi lebih mudah dan efisien.

Prinsip penggunaan SKU hampir serupa dengan barcode, hanya saja SKU dibuat sendiri oleh penjual atau peritel produk tersebut, sementara barcode dibuat langsung oleh produsen produk. SKU dibutuhkan jika Anda memiliki ratusan bahkan ribuan produk untuk dijual, karena ini dapat membantu Anda dalam melakukan manajemen inventaris produk-produk Anda.

Penggunaan SKU berkaitan dengan kerangka kerja POS (Point Of Sales). Misal, ketika seseorang membeli produk, kerangka SKU memberi tahu tim logistik untuk pengiriman barang, tim produksi untuk pengisian stok, tim manajemen dan pemasaran untuk analisis data penjualan, tim keuangan untuk proses pembayaran, dan informasi terkait pengumpulan dan sebagainya.

Cara Membuat SKU

SKU terdiri dari huruf dan angka yang memberikan detail tentang produk seperti merek, nomor model, warna, ukuran, dan lain sebagainya.

Setiap perusahaan atau bisnis mempunyai cara sendiri dalam membuat SKU untuk produknya, dan tidak ada cara yang salah dalam pembuatan SKU karena memang tidak ada aturan khususnya. Meski begitu, ada beberapa tips terbaik yang dapat Anda terapkan jika ingin membuat SKU suatu produk.

  • Jadikan setiap kode SKU unik, dan jangan menggunakan kode SKU secara berulang.
  • Usahakan SKU tetap pendek agar mudah dibaca dan di pahami.
  • Jangan menggunakan spasi atau karakter khusus.
  • Jangan menggunakan huruf yang dapat disalahartikan dengan angka. Seperti huruf O dan I yang dapat disalahartikan sebagai 0 dan1.

Contoh SKU

Misal, sekarang Anda bertanggung jawab untuk menetapkan SKU sebuah produk celana jeans Gucci berwarna hitam dengan ukuran sedang. Anda dapat membuat SKU untuk produk tersebut menjadi HTM-MED-G112-GUC.

Yang artinya:

  • Tanda hubung digunakan sebagai pengganti spasi untuk memisahkan informasi spesifik tentang produk.
  • HTM mengacu pada warna produk (Hitam).
  • MED mengacu pada ukuran produk (Medium/sedang).
  • G112 mengacu pada nomor model yang diberikan oleh pabrikan.
  • GUC mengacu pada merek produk tersebut.

Fungsi SKU

Mengapa SKU penting bagi pengusaha atau pemilik toko?  Jawabannya tentu karena SKU memiliki fungsi yang berguna untuk membantu kelancaran bisnis Anda.

Berikut beberapa fungsi SKU yang bermanfaat untuk bisnis atau usaha Anda:

  1. Memudahkan Melacak Produk

Stok produk perlu dilacak dengan benar untuk mengetahui berapa banyak yang tersedia. Variasi produk seperti ukuran dan warna dapat dengan mudah dilacak dengan menggunakan sistem manajemen inventaris cloud. Jika produk yang tersimpan di gudang atau ruang penyimpanan memiliki SKU, maka ketersediaan stok akan mudah ditemukan.

  1. Memudahkan Identifikasi Hilangnya Produk

Produk yang rusak atau hilang dapat terjadi dimana saja di sepanjang rantai pasokan, dan dalam banyak kasus hilang karena pencurian. Kategorisasi produk yang cermat dengan SKU memungkinkan transparansi pergerakan stok yang hilang.

  1. Mengisi Ulang Produk

Mengelola persediaan produk dalam jumlah besar secara manual bisa menjadi sangat sulit. Dengan menambahkan SKU ke setiap variasi produk akan mempermudah Anda mengetahui jumlah produk yang tersedia. Batas ambang dan titik pemesanan ulang untuk produk dapat ditetapkan, yang menunjukkan kapan ketersediaan produk tersebut harus diisi ulang.

  1. Identifikasi Keuntungan

Dengan melacak varian produk menggunakan SKU, Anda dapat melaporkan tidak hanya pada lini produk utama, tapi hingga ke produk individual seperti warna, ukuran, dan bahan. Laporan ini dapat menentukan varian produk mana yang paling laris dan mana yang tidak. Hal ini tidak hanya memberikan Anda gambaran yang lebih jelas mengenai aliran laba utama, namun juga membantu Anda membuat keputusan mengenai produk strategis yang dapat mengembangkan usaha Anda.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang apa itu SKU, contoh, dan fungsinya, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Contoh Interview Analis Finansial (Financial Analyst)
Contoh Perjanjian Hutang Piutang
10 Contoh Nama Kafe Unik, Simpel Nan Kekinian
Contoh Keunggulan Komparatif
Fungsi Underwriter dalam IPO
Contoh-Contoh Tindakan Ekonomi
Contoh-contoh Biaya Overhead
Contoh Surat Kuasa untuk Berbagai Kebutuhan
Apa itu Barang Subtitusi? Berikut Contoh Barang Subtitusi!
Contoh Laporan Keuangan untuk Semua Usaha, Kafe, Restoran dan Lainnya


Bagikan Ke Teman Anda