Cara Mengurangi Stress Akibat Masalah Keuangan
Stress finansial nampaknya adalah hal yang sangat umum dialami oleh setiap orang saat ini. Aspek yang mereka keluhkan pun serupa: terlalu banyak hutang, kurangnya pendapatan, biaya untuk membesarkan anak, dan beda pendapat tentang mengatur keuangan dengan pasangan.
Stress yang Anda alami secara finansial bisa berdampak buruk pada kehidupan Anda, bahkan mempengaruhi hubungan Anda dengan pasangan dan aspek lain yang berhubungan.
Namun jangan khawatir, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi stress finansial yang melanda diri Anda dan keluarga. Solusi yang tepat akan membebaskan pikiran Anda dari tekanan ini, sehingga Anda bisa lebih rileks dan fokus pada aspek lain dalam hidup yang tidak kalah pentingnya.
Inilah langkah-langkah mengurangi stress finansial yang dapat Anda terapkan untuk memperbaiki kondisi Anda:
- Evaluasi Pengeluaran
Bagaimana pendapatan Anda tidak cukup untuk membayar cicilan dan mencukupi kebutuhan? Jika hal ini yang Anda alami, kini saatnya Anda melihat lagi pengeluaran yang Anda lakukan, baik selama beberapa bulan ke belakang atau selama satu tahun terakhir.
Buatlah poin-poin berbeda untuk setiap kebutuhan, misalnya saja kebutuhan untuk makan sehari-hari, kebutuhan wajib yang harus dibayar seperti tagihan listrik, air, dan berbagai langganan. Masukkan pula daftar cicilan seperti cicilan rumah dan kendaraan yang harus dibayar setiap bulan dan hutang lain yang dimiliki. Cari tahu dimana semua kesulitan ini berawal. Apabila Anda menemukan sesuatu yang tidak benar dalam kebiasaan pengeluaran Anda, maka Anda harus segera melakukan perubahan untuk menyelamatkan kondisi keuangan Anda.
- Buat Anggaran Bulanan dan Tahunan
Banyak orang enggan membuat anggaran bulanan karena mereka menganggap hal itu hanya akan menambah stress finansial mereka. Sebagian orang tidak ingin dihadapkan pada kenyataan betapa banyak tanggungan. Namun justru inilah cara yang paling benar untuk membantu Anda keluar dari stress finansial.
Apabila Anda memiliki rencana pengeluaran yang selama satu bulan atau satu tahun ke depan, Anda bisa memutuskan bagaimana Anda akan menghabiskan uang yang sangat sulit Anda dapatkan itu. Dengan membuat rencana pengeluaran, Anda bisa menentukan kebutuhan mana yang harus didahulukan dan kebutuhan mana yang dapat ditunda. Dengan demikian Anda tidak akan dikejar-kejar tagihan hanya karena Anda salah menyusun prioritas.
- Memiliki Dana Darurat
Dalam hidup Anda akan mengalami banyak peristiwa tidak terduga yang membawa dampak buruk bagi keuangan Anda. Keluarga yang tiba-tiba sakit, mobil, rusak, atau atap genteng yang bocor harus segera diselesaikan. Kejadian tidak terduga seperti ini bisa membuat rencana anggaran yang Anda buat di awal menjadi berantakan. Di sinilah dana darurat memiliki peran penting.
Dana darurat adalah sejumlah uang yang Anda sisihkan secara khusus untuk menutup biaya-biaya tidak terduga seperti yang disebutkan di atas. Tentukan jumlah dana darurat yang ingin dicapai, kemudian sisihkan sejumlah uang setiap bulan hingga jumlah tersebut terpenuhi.
Ketika Anda memiliki dana darurat sendiri, akan lebih mudah bagi Anda menyusun pengeluaran dan menentukan kemana sisa uang ini digunakan. Namun mengumpulkan dana darurat tidaklah mudah, terlebih jika Anda harus berjuang mati-matian untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tidak perlu memaksakan diri, namun Anda harus tetap bertindak. Mulailah dengan jumlah yang kecil dan tidak membebani diri Anda sendiri.
- Mencari Bantuan dari Orang Lain
Tidak salah memang jika menyusun rencana keuangan menyebabkan stress yang lebih besar. Saat Anda merasa kesulitan menyusun anggaran bulanan, jangan ragu untuk meminta bantuan dari orang lain yang lebih ahli. Anda bisa mengikuti kelas dasar tentang manajemen keuangan dan investasi. Atau jika ingin lebih mudah lagi Anda bisa bertanya pada orang yang lebih berpengalaman.
Jangan ragu untuk meminta bantuan dari perencanan finansial untuk meminta saran mengenai bagaimana mencapai tujuan finansial dan berapa lama waktu yang dibutuhkan dengan jumlah pengeluaran dan pendapatan Anda saat ini. Katakana kesulitan-kesuliran finansial yang Anda hadapi dan biarkan mereka meninjau masalah Anda dari sudut pandang yang lain. Ketika Anda menemui jalan buntu pada masalah keuangan, belum tentu orang lain tidak memiliki solusi yang lebih baik.
- Tentukan Aspek yang Bisa Dirubah
Jika Anda mengalami stress finansial, maka hanya ada tiga masalah yang Anda hadapi saat ini: masalah pendapatan, masalah pengeluaran, atau kombinasi keduanya. Saat Anda merasa Anda tidak bisa menutup semua biaya pengeluaran dengan penghasilan yang Anda dapatkan setiap bulan, makan saat itulah Anda harus merubah pola pengeluaran dan pendapatan Anda.
Jika Anda ingin menambah pendapatan, Anda bisa melamar pekerjaan dengan gaji lebih tinggi atau meningkatkan pendidikan Anda untuk karir yang lebih baik. Namun apabila hal tersebut tidak mungkin, Anda harus memangkas pengeluaran Anda. Akan selalu ada item yang tidak begitu Anda perlukan, bisa digantikan dengan sesuatu yang lebih murah atau bahkan dihapus sama sekali.
Perlu diingat bahwa tidak mudah untuk melakukan suatu perubahan. Akan banyak kesulitan yang Anda hadapi di awal. Namun setelah beberapa saat, Anda akan memahami manfaat besarnya.
Untuk mengurangi kekhawatiran dan stress secara finansial, mulailah untuk selalu bersyukur dan menemukan aspek positif dalam keuangan Anda setiap hari. Misalnya saja saat Anda selangkah lebih dekat dengan tujuan finansial, atau satu cicilan yang terbayar pada hari itu. Meski ini tidak seperti solusi langsung untuk masalah finansial, berpikir positif adalah cara yang tepat untuk menghindarkan diri Anda dari kondidi stress yang berlebihan. Dengan cara ini, Anda bisa menikmati hidup dengan lebih baik.
Artikel Terkait
- Nasehat Bijak tentang Keuangan dari Orang Tua
- Mengapa Orang Kaya dan Sukses Senang Membaca
- Mengapa Kamu Gagal Mengelola Uang?
- Mengapa Kondisi Keuangan Kamu Berantakan?
Demikianlah artikel tentang cara mengurangi stress akibat masalah keuangan, semoga bermanfaat bagi Anda semua.