Modus Penipuan KTA dan Tips Menghadapinya
Seiring dengan banyaknya program KTA yang diluncurkan bank maupun lembaya peminjaman data lain, maka modus penipuan KTA juga ikut meningkat. Karena permintaan KTA yang juga cukup tinggi dari masyarakat, maka para penipu akan makin giat melancarkan jurus jurus penipuan untuk menarik hati para korban. Berikut adalah beberapa modus penipuan KTA dan tips untuk menghadapinya
SMS Berantai
SMS berantai merupakan salah satu modus penipuan yang paling popular, termasuk untuk penipuan KTA. Metode ini menjadi popular Karena sangat mudah untuk dilakukan dan targetnya sangat luas. Peluang keberhasilannya pun bisa dibilang relatif besar Karena menyasar lapisan masyarakat yang berbeda. Penipuan KTA via sms berantai biasanya ditandai dengan tawaran pemberian kredit dengan jumlah yang besar dan syarat yang mudah. Biasanya sms dimulai dengan kata kata ‘Anda butuh uang tunai 100 juta? Proses mudah dan langsung cair’. Kemungkinan besar sms seperti ini merupakan modus penipuan KTA. Perlu diketahui bahwa bank atau lembaga pemberi kredit tidak akan semudah itu memberikan kredit dengan jumlah besar. Pasti dibutuhkan persyaratan yang banyak dan tidak semua orang bisa mengambil KTA dengan jumlah sebesar itu. Bila Anda menerima modus SMS berantai seperti ini, yang harus Anda lakukan hanya mengabaikan sms ini. Jangan coba menghubungi nomor telepon yang diberikan pada sms berantai ini.
Telepon dari Bank
Modus ini juga bisa dibilang cukup marak dan berisiko tinggi bagi calon debitur. Penipuan KTA melalui telepon biasanya berupa seseorang yang mengaku dari bank tertentu dan menawarkan Anda kredit dengan jumlah besar dan proses yang mudah. Biasanya mereka menggunakan banyak alasan untuk membuat Anda percaya dengan mengatakan bahwa Anda adalah nasabah prioritas atau Anda adalah nasabah beruntung yang dipilih secara acak. Mereka mungkin saja mengatakan bahwa ada program khusus dari bank sehingga proses KTA yang ditawarkan sangat mudah bahkan bisa langsung approved hanya dengan memberikan data Anda via telepon. Para penipu ini akan meminta data data pribadi Anda termasuk nomer kartu kredit Anda. Bila Anda terpengaruh dan memberikan seluruh data data tersebut, maka sang penipu akan sangat mudah membobol kartu kredit Anda. Bila Anda mengalami modus penipuan seperti ini, segera tolak tawaran mereka dan sesegera mungkin untuk mengakhiri sambungan telepon. Jangan pernah ragu atau merasa tidak enak dalam menolak para telemarketer. Bila orang yang menelpon Anda dari bank resmi, pasti dia telah mempunyai data pribadi Anda dan tidak akan meminta nomor kartu kredit Anda. Dan juga perlu diingat untuk mengajukan KTA, pasti diperlukan pengumpulan dokumen dokumen pendukung yang harus disubmit ke pihak bank.
Email Palsu
Selain melalui sms, para penipu KTA juga menggunakan surat elektronik untuk mengelabuhi korbannya. Mengirimkan email juga bisa dibilang sangat mudah dan bisa menyasar siapa pun. Email memang bisa menjadi sarana pemasaran yang cukup ampuh. Modus melalui email palsu ini pun kadang sangat rapih dengan memakai logo perusahaan, alamat dan nomer telepon yang terlihat resmi. Bahasa yang digunakannya pun bisa sangat meyakinkan. Dalam email palsu untuk penipuan KTA, biasanya sang penipu menawarkan KTA dengan proses cepat dan syarat yang mudah. Sang penipu akan meminta Anda untuk mengisi formulir berisi data pribadi Anda termasuk nomor KTP, rekening bank, kartu kredit dan data penting lainnya. Bila Anda terbujuk dan memberikan data Anda pada sang penipu, maka penipu ini bisa menguras tabungan bank Anda atau mencuri dana dari kartu kredit Anda. Bila Anda menerima email seperti ini, Anda harus cukup kritis dan jangan mudah tergoda oleh banyaknya uang yang ditawarkan. Coba telaah alamat email pengirim, perusahaannya, alamat perusahaan dan nomer teleponnya. Email resmi dari bank pasti akan dikirim otomatis dari email sentral bank dengan domain resmi bank. BIla Anda mendapat email penawaran KTA dari email berdomain non-perusahaan resmi yang Anda kenali, lebih baik abaikan email sejenis itu.
Website Palsu
Seiring dengan bertambahnya populasi pengguna internet, modus penipuan di internet pun makin marak dan bervariasi. Selain penipuan KTA via email, penipuan via website palsu pun bisa saja terjadi. Anda mungkin akan menemukan website yang memberikan pinjaman dana dengan jangka waktu approval yang cepat dan mudah. Website ini bisa mengatasnamakan bank besar atau pun perusahaan pemberi kredit lainnya. Bila Anda kebetulan mengunjungi website seperti itu, jangan pernah tergoda dan memberikan data apa pun di website tersebut. Bank pemberi KTA pasti memilki website resmi dan prosedur yang formal dalam pengajuan KTA. Selain ancaman penipuan, website palsu ini juga berisiko menyebarkan virus atau malware yang berbahaya bagi komputer atau smartphone Anda. Oleh Karena itu, jangan asal mendownload file atau mensubmit data Anda di website sejenis ini
Sebenarnya ada beberapa modus penipuan KTA yang mungkin Anda temui. Yang penting untuk Anda tekankan agar terhindar dari modus modus penipuan KTA adalah jangan cepat percaya pada orang atau lembaga yang mengaku bisa memberikan Anda dana tunai dengan proses kilat. Percayalah bahwa ada proses yang harus Anda lalui untuk bisa mengajukan KTA dan mendapati KTA Anda disetujui.
Artikel Terkait
- Akal Bulus Modus Perusahaan Pelunasan Kredit
- Gadai Abal-abal di Pinggir Jalan
- Perlindungan Nasabah Kartu Kredit
- Modus-modus Penipuan Kartu Kredit
Demikianlah artikel tentang modus penipuan KTA dan tips menghadapinya, semoga bermanfaat bagi Anda semua.