Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Tips Agar Pengajuan KTA Cepat Diterima

Tip KTA,

#tip KTA

Solusi termudah untuk memenuhi kebutuhan finansial mendesak dalam jumlah cukup besar adalah dengan mencari pinjaman dari institusi keuangan terpercaya. Kredit Tanpa Agunan adalah pilihan yang paling menarik dan masuk akal untuk banyak orang. Hal ini dikarenakan produk ini memberi kita jalan untuk mendapatkan dana pinjaman dari bank tanpa menyerahkan jaminan.

Meski demikian, kita tidak bisa mengajukan kredit begitu saja tanpa memperhatikan persyaratan dan aspek-aspek lain. Karena tidak adanya aset yang diserahkan sebagai jaminan kepada pihak bank, pemberian kredit ini disertai dengan berbagai peraturan dan prosedur yang cermat untuk meminimalisir resiko gagal bayar. Agar pengajuan kredit Anda diterima oleh pihak bank, berikut adalah hal-hal yang harus Anda perhatikan kala mengajukan kredit tanpa agunan.

Pastikan Penghasilan Rutin Memenuhi Syarat

Setiap bank mempunyai persyaratan berbeda untuk menentukan kelayakan calon debitur pengaju KTA, tapi satu hal yang pasti adalah semua bank akan melihat penghasilan sebagai tolak ukur pertama dalam evaluasi. Jumlah minimal penghasilan yang dinilai layak mengajukan kredit ini berbeda untuk masing-masing bank, namun rata-rata memerlukan pengajunya memiliki minimal dua hingga tiga juta rupiah tiap bulannya. Dan jumlah penghasilan bulanan ini harus tetap, artinya rutin dan stabil. Bank juga biasanya tidak akan menganggap komisi sebagai bahan pertimbangan penghasilan rutin. Sehingga, jika sebagian besar pendapatan Anda didapat dari komisi, sementara gaji pokok Anda sendiri besarannya jauh dari persyaratan, bisa jadi bank akan menganggap Anda tidak berkualifikasi untuk KTA.

Jika Anda adalah seorang pegawai tetap, pembuktian pendapatan ini bisa dilakukan dengan mudah dengan menyerahkan slip gaji. Namun, jika profesi Anda sebagai pekerja independen atau pengusaha, Anda bisa memberikan laporan keuangan selama beberapa bulan terakhir untuk bahan evaluasi pihak bank, misalnya dari slip rekening.

Memiliki NPWP

Hal sepele ini ternyata seringkali menjadi penyebab gagalnya pengajuan kredit tanpa agunan, sehingga harus diwaspadai oleh calon pengaju kredit. Kepemilikan NPWP sangat penting bagi bank untuk mengevaluasi sejarah pembayaran pajak calon debitur. Tidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak yang merupakan kewajiban bagi pekerja maupun pengusaha akan memberikan kesan buruk yang membuat bank ragu untuk menerima pengajuan kredit. Selain itu, bank juga tidak memiliki bahan pertimbangan yang cukup untuk menentukan reliabilitas calon debiturnya.

Memiliki Kartu kredit

Beberapa bank menjadikan kepemilikan kartu kredit sebagai salah satu syarat untuk mengajukan KTA. Kepemilikan kartu kredit bisa mempengaruhi jumlah kredit yang bisa diperoleh nasabah. Bank memerlukan ini untuk mengevaluasi sejarah kredit pemilik kartu untuk menarik kesimpulan seberapa rajin dan patuh Anda dalam melakukan pembayaran tagihan.

Biasanya, kartu kredit yang diminta adalah yang telah berusia pakai selama setidaknya satu tahun. Periode ini mampu memberi pihak bank kesimpulan yang mereka perlukan atas kebiasaan pembayaran kredit nasabah. Beberapa bank menggunakan batas limit kartu kredit sebagai patokan besaran maksimal KTA yang disetujui, semisal, 5 kali lipat dari jumlah limit kartu kredit yang dimiliki. Artinya, jika seorang calon debitur memiliki kartu kredit dengan limit Rp20.000.000, bank bisa memberikan pinjaman hingga Rp100.000.000 jika dirasa faktor-faktor lain memenuhi.

Pastikan Histori Kredit Anda Baik

Pihak bank akan mengevalusasi sejarah kredit pengaju kredit tanpa agunan melalui BI checking. Ini adalah fasilitas yang memungkinkan pihak bank untuk mempelajari riwayat kredit pemilik kartu yang datanya tersimpan di Bank Indonesia. Rekam jejak ini memberikan simpulan performa pembayaran tagihan dan cicilan dalam kredit. Bank akan menolak pengajuan KTA dari seseorang yang memiliki riwayat kredit yang buruk, yaitu kreditnya sering macet. Karena itu, sangat penting untuk tidak membuat kesalahan dan pelanggaran dalam pembayaran kredit.

Penggunaan Kartu Kredit yang Bijaksana

Selain mengevaluasi pembayaran tagihan kredit dalam riwayat kartu kredit Anda, bank juga akan mempelajari bagaimana penggunaan karu kredit pemohon KTA. Overlimit kredit akan menjadi salah satu faktor pertimbangan bank dalam menentukan keputusan pemberian pinjaman. Karena itu, penting bagi Anda untuk memiliki kartu kredit yang digunakan dengan bijaksana dan sesuai kebutuhan.

Pastikan Anda Belum Miliki Pinjaman Terlalu Banyak

Bank juga akan mengevaluasi apakah calon debitur yang mengajukan kredit tanpa agunan telah memiliki banyak pinjaman dan tagihan rutin bulanan. Komitmen pembayaran seperti cicilan rumah, mobil, premi asuransi, iuran kartu kredit, dan pinjaman pribadi akan mempengaruhi kemampuan finansial seseorang untuk memenuhi komitmen pembayaran berikutnya. Semakin banyak pinjaman dan tagihan yang harus dibayar seseorang setiap bulannya, semakin berkuranglah kapasitasnya untuk membayar komitmen pinjaman baru. Karena itulah, pihak bank bisa jadi menolak pengajuan KTA seseorang yang telah memiliki pinjaman terlalu banyak.

Setiap bank memang memiliki batasan berbeda mengenai nominal maksimal yang diloloskan untuk mendapatkan kredit tanpa agunan, namun umumnya, batasan total jumlah pembayaran bulanan aman adalah 60% dari gaji bersih. Jika Anda telah memiliki pinjaman sebelumnya dan sangat membutuhkan KTA secara mendesak, cobalah mengajukan kredit dengan jangka waktu pelunasan lebih lama sehingga tagihan tiap bulan menjadi lebih ringan.

Lengkapi Seluruh Dokumen dengan Akurat

Sangat penting untuk mengisi semua data yang diperlukan dengan informasi yang tepat, benar, dan jelas. Pastikan semua informasi kontak Anda aktif agar pihak bank bisa memverifikasinya dengan mudah.

Seberapapun butuhnya Anda terhadap kredit tanpa agunan, jangan pernah melakukan pemalsuan data untuk mendapatkanna. Proses verifikasi bank bisa menemukan pemalsuan ini dan selain gagalnya pengajuan KTA, bank juga bisa mengambil tindakan hukum sebagai dampaknya.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang beberapa tips agar pengajuan KTA cepat diterima, semoga bermanfaat.