Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

5 Tips Jitu Menabung

Tip Investasi, Tip Keuangan, Tip Perencanaan Keuangan,

#menabung #tip jitu

Kegiatan menabung terasa mudah dilakukan bagi sebagian orang, namun terasa sulit bagi sebagian lainnya. Kenyataan bahwa jumlah tabungan bisa jadi tidak berbanding lurus dengan besarnya penghasilan anda, membuat kegiatan menabung bisa menjadi sangat tricky. Bahkan penulis pernah menemukan seorang dengan gaji 4 juta per bulan, memiliki tabungan yang lebih banyak dari seorang dengan gaji 40 juta per bulan. Wah kog bisa?

Meski kebutuhan tiap-tiap orang berbeda, namun kegiatan menabung sangat tergantung kepada perilaku dan disiplin anda dalam mengelola keuangan pribadi. Nah lalu bagaimana cara-cara jitu agar menabung terasa mudah dilakukan? Kami akan menjelaskannya untuk anda.

1. Sisihkan di Awal, Dengan Komposisi

Menabung menjadi muda dilakukan bila anda membayar diri anda sendiri dahulu di awal. Dan anda akan membayar diri anda melalui komposisi yang ideal. Komposisi yang akan kami gunakan adalah komposisi 40/30/20/10. Selain dirasa ideal, komposisi ini juga mencakup semua hal yang anda perlukan, mulai dari dana kebutuhan hidup hingga dana kebaikan. Sehingga jika anda memiliki gaji sebesar Rp.10 juta, komposisi tersebut dapat dituliskan sebagai berikut :

40% untuk kebutuhan hidup : Rp.4.000.000
30% untuk Hutang dan Hutang Produktif (Rumah) : Rp.3.000.000
20% untuk dana darurat, menabung, dan investasi : Rp.2.000.000
10% untuk dana kebaikan : Rp.1.000.000

2. Prioritas Utama : Bayar Hutang

Pertanyaan penting pertama sebelum anda mulai menabung adalah : apakah anda memiliki hutang? Jika ya, maka pembayaran hutang adalah prioritas utama untuk anda lunasi lebih dahulu. Atau, jika anda memiliki cicilan KPR atau Kredit Mobil, maka itu juga menjadi prioritas utama untuk anda sisihkan di awal, tanpa toleransi.

Jika gaji anda Rp.10 juta, dan cicilan mobil Rp.3 juta per bulan, maka sisihkan Rp.3 juta diawal, sebelum anda memilah untuk keperluan lainnya. Mengapa menyisihkannya di awal? Hal ini penting untuk mengantisipasi agar anda tidak tergoda menggunakan uang pembayaran hutang untuk keperluan lainnya. Jika tidak diantisipasi, hutang akan mengakibatkan keuangan anda kacau karena penumpukan bunga berjalan.

Ketika anda sudah menyisihkan uang untuk membayar hutang, baru anda boleh fokus pada Rp.7 juta lebihnya. Ingat bahwa cicilan hutang yang wajar pun ada batasnya yaitu hanya sebesar 30% dari penghasilan anda.

3. Disiplin untuk Kebutuhan Hidup

Sebuah nasihat mengatakan jika anda memiliki gaji 10 juta, maka hiduplah dengan gaya seorang yang memiliki gaji kurang dari 10 juta. Milikilah gaya hidup sesuai dengan dana yang anda miliki. Disiplinkan diri anda agar alokasi tersebut cukup dengan cara menekan pengeluaran. Ada banyak cara smart untuk melakukannya, misalnya :

Menahan diri untuk tidak sering makan di restoran atau cafe. Sebaliknya, biasakan memasak makanan anda sendiri di rumah karena jauh lebih hemat. Tahukah anda, dana yang digunakan untuk sekali makan di restoran, bisa jadi sama jumlahnya dengan dana yang anda butuhkan dalam seminggu jika anda memasak makanan anda sendiri di rumah!
Membawa bekal ke kantor, alih-alih membeli dan makan di restoran.
Pilihlah transportasi yang lebih irit.
Membeli barang karena anda butuh dan bukan karena ingin, dan lain-lain.

4. Hati Tentram dengan Dana Kebaikan

Dana kebaikan adalah dana yang bisa anda gunakan untuk membayar zakat, bersedekah, mentraktir orang tua, memberi kado kepada sanak saudara, dan lainnya. Tentu saja anda tidak harus melakukan seluruh kebaikan dalam satu bulan yang sama (kecuali bersedekah dan zakat). Bila bulan ini anda sudah mentraktir orang tua, maka bulan berikutnya anda bisa melakukan kebaikan lainnya. Lagipula apalah artinya memiliki tabungan jika anda tidak pernah menyenangkan hati orang lain?

5. Kaya Dengan Menabung

Nah, anda masih memiliki dana sebesar 2 juta Rupiah yang dapat anda gunakan untuk menabung. Alih-alih menabung di Bank, kami memiliki beberapa cara smart agar tabungan anda aman dan berkembang, yaitu melalui berbagai pilihan instrumen berikut :

Reksadana

Reksadana merupakan gabungan dari beberapa entitas investasi pasar modal berupa saham, obligasi, dan deposito. Reksadana bisa menjadi pilihan investasi yang tepat, karena sifatnya yang menguntungkan dan terjangkau. Dengan investasi mulai dari 100 ribu Rupiah per bulan, anda sudah bisa berinvestasi di Reksadana, dan memetik manfaatnya.

Saran : Gunakan reksadana untuk Investasi dana jangka menengah hingga jangka panjang. Contohnya untuk keperluan sekolah anak beberapa tahun kedepan, keperluan menabung untuk membeli rumah, dan sangat disarankan sebagai instrumen untuk mengembangkan dana pensiun anda. Tidak disarankan untuk investasi jangka pendek.

Obligasi (Sukuk/ORI)

Obligasi merupakan bentuk investasi yang menguntungkan bagi anda yang memiliki dana menganggur karena ia memiliki bagi hasil / bunga yang rata-rata diatas bunga deposito. Obligasi yang dikeluarkan pemerintah terdiri dari Sukuk (Obligasi Syariah) dan ORI (Obligasi Ritel Indonesia) Bagi hasil/bunga ini akan ditransfer ke rekening tabungan anda setiap bulannya, dengan pokok yang akan dikembalikan seratus persen ketika tenggat waktu sudah berakhir. Sukuk/ORI pada umumnya memiliki tenggat waktu 2-5 tahun. Sehingga sangat disarankan untuk anda yang ingin menyimpan dana sekaligus berinvestasi dengan cara yang aman dan menyenangkan.

Saran : Gunakan Sukuk / Ori untuk membuat dana menganggur menjadi produktif. Dibandingkan jika anda biarkan dana mengendap di tabungan, uang anda tidak berkembang karena nominal bunga tabungan yang kecil dan berbagai potongan biaya tabungan lainnya.

Emas

Emas merupakan investasi dan cara menabung yang aman karena sifatnya yang mengikuti kenaikan inflasi. Namun usahakan agar anda membeli emas batangan dan bukan perhiasan. Ini karena harga jual kembali emas batangan lebih tinggi dibandingkan emas perhiasan yang banyak mendapat potongan harga jual karena biaya upah.

Saran : Belilah emas batangan secara berkala. Mulailah dari nominal batangan terkecil, lalu tingkatkan. Ketika anda membutuhkan dana darurat, anda bisa menjual kembali emas anda.

Dengan disiplin dalam keuangan pribadi, lambat laun anda akan mendapatkan keuntungan yang sangat bermanfaat. Karena Pada akhirnya seseorang menjadi kaya bukan semata-mata karena memiliki penghasilan yang tinggi, namun seberapa banyak ia bisa menabung dari penghasilannya tersebut. Selamat mencoba!

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang 5 tips jitu menabung, semoga bermanfaat bagi Anda semua.