Apa Itu Snowflake Generation? Generasi yang Merasa Unik

Istilah snowflake generation memang jarang digunakan di Indonesia. Istilah ini lebih sering digunakan di Barat, khususnya di Amerika. Snowflake sendiri artinya adalah serpihan salju. Sedangkan snowflake generation ditujukan pada sekelompok orang tertentu yang berasal dari golongan milenial. Supaya tidak bingung, yuk cari tahu info tentang snowflake generation di bawah ini.
Asal-Usul Snowflake Generation
Snowflake atau serpihan salju sangat lembut karena bisa mencair begitu saja. Karena itu, istilah snowflake generation ditujukan pada orang yang merasa dirinya terlalu unik, merasa dirinya spesial, terlalu emosional, mudah tersinggung dan sulit untuk menerima pendapat lain yang berlawanan dengan pendapat mereka sendiri.
Istilah ini mulai sering digunakan sekitar tahun 2010-an. Sebenarnya istilah snowflake sudah pernah digunakan di tahun 1800-an, tapi lebih ditujukan untuk orang berkulit putih yang dianggap superior karena mereka merasa punya banyak kelebihan dan keistimewaan dibanding orang kulit berwarna lainnya. Seiring dengan perkembangan jaman, artinya jadi berubah.
Penggunaan istilah Snowflake
Istilah ini tidak benar-benar baru, malahan sudah pernah digunakan di tahun 1800-an untuk golongan yang berbeda. Tapi sebenarnya pada dasarnya memiliki beberapa kesamaan. Ini dia contohnya:
- Penggunaan untuk Menyindir Ras Tertentu
Di Missouri, Amerika Serikat, tepatnya pada tahun 1860-an, muncul istilah snowflake. Ini ditujukan pada orang kulit putih khususnya yang saat itu menolak pembubaran perbudakan. Istilah ini lebih digunakan karena warna salju yang putih. Yang menggunakan kata snowflake biasanya adalah orang kulit hitam. Namun istilah snowflake di masa ini dipercaya tidak menyebar di luar Missouri.
Kemudian di tahun 1970-an istilah snowflake juga digunakan. Tapi penggunaannya berbeda, lebih kepada orang kulit putih maupun kulit hitam yang tingkahnya terlalu merasa istimewa. Sering kali ditujukan untuk orang berkulit hitam yang merasa bahwa mereka putih.
- Peyoratif dari Keunikan Seseorang
Penggunaan snowflake sebagai peyoratif ini sebenarnya berasal dari novel Fight Club yang terbit tahun 1996. Ada kalimat terkenalnya yaiyu “You are not special, you are not beautiful and unique snowflake” yang artinya “Kamu tidak spesial, kamu bukan serpihan salju yang cantik dan unik.” Dalam fiml Fight Club yang dibintangi Brad Pitt tahun 1999, kalimat ini juga dimasukkan.
Karena kesuksesan film Fight Club, penggunaan snowflake pun mulai meluas lagi. Sama seperti sebelumnya, istilah ini memiliki makna negatif. Kali ini ditujukan pada seseorang yang merasa diri mereka sangat unik dan sudah ditakdirkan menjadi sukses, mereka berhak mendapat karier spesial, dengan berbagai pujian di sana-sini.
Dalam kamus Merriam-Webster tahun 200-an, isitilah snowflake mengacu kepada generasi milenial yang sangat yakin bahwa diri mereka memiliki status spesial, mereka sangat unik sehingga orang lain sulit menghadapi mereka, terutama di kehidupan sebagai orang dewasa.
- Generasi Snowflake
Yang paling baru muncul adalah generasi snowflake. Awalnya ini dipopulerkan oleh buku berjudul I Find That Offensive! karya Claire Fox yang terbit di tahun 2015. Ini adalah buku yang mendiskusikan konfrontasi mahasiswa di Universitas Yale dengan rektor saat itu, Nicholas A. Christakis. Konfrontasi ini terekam dan diunggah ke YouTube sehingga saat itu cukup viral.
Permasalahan yang diperdebatkan sebenarnya sederhana, yaitu soal kostum Halloween. Mahasiswa mempertanyakan seberapa jauh pihak universitas bisa membatasi kostum mahasiswanya. Claire Fox menggambarkan para mahasiswa saat itu sebagai sekelompok yang sangat histeris untuk suatu hal yang tidak terlalu penting. Istilah snowflake pun jadi viral, seiring dengan video mahasiswa Yale.
Kamus Collins English Dictionary menjadikan istilah snowflake generation sebagai salah satu “kata tahun ini” di tahun 2016. Collins mendefinisikan snowflake generation sebagai para kaum dewasa muda di tahun 2010-an (yang lahir tahun 1980 – 1994), khususnya yang dipandang kurang tangguh dan mudah tersinggung dibandingkan generasi sebelumnya.
Perkembangan Istilah Snowflake Generation
Hingga saat ini, istilah snowflake generation masih sering digunakan sehari-hari. Artinya lebih mengarah kepada anak muda yang mudah tersinggung dan tidak bisa menerima pendapat orang lain. Karena itu mereka jadi lebih mudah histeris, bukannya mencoba mendengarkan orang lain. Anak muda ini juga harus merasa lebih dalam segala hal dibandingkan orang lain.
Istilah snowflake generation biasa digunakan di dunia kerja. Biasanya ditujukan pada pegawai baru yang sulit menerima kenyataan bahwa mereka harus bekerja keras. Tentu saja tidak semua kaum milenial setuju dengan penyebutan ini. Terutama mereka yang sama sekali tidak memiliki kualifikasi negatif yang biasa ditujukan pada snowflake genration.
Istilah Snowflake di Dunia Politik
Dalam kehidupan sehari-hari, snowflake generation sudah mulai tergantikan dengan istilah generasi Z dan milenial. Tapi istilah snowflake tetap ada, hanya saja penggunaannya lebih mengacu ke dunia politik. Ini terutama terjadi karena terjadinya Brexit di Inggris Raya dan terpilihnya Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat ke-45.
Dalam ejekan politik, snowflake biasanya digunakan oleh sisi politik kanan untuk menghina mereka yang berasal dari sisi politik kiri. Di Amerika Serikat, siapa saja yang memprotes melawan Donald Trump disebut sebagai snowflake. Jadi kata snowflake tak lagi tertuju pada kaum muda saja, melainkan kaum liberal berapa pun usianya.
Banyak penduduk Amerika Serikat yang jadi tidak menyukai penyebutan ini karena artinya yang jadi bergeser jauh. Pendukung Trump dianggap menggunakan kata snowflake untuk menunjuk pihak yang salah. Karena kaum yang memprotes Trump punya banyak alasan untuk memprotes, bukannya cepat tersinggung.
Artikel Terkait
- Apa Itu Strawberry Generation? Ejekan Buat Kamu yang ‘Sedikit Manja’
- Apa itu GENERASI Z?
- Apa itu Generasi Sandwich?
- Apa Itu Strict Parents? Ciri Dan Dampaknya Terhadap Anak
Demikianlah artikel tentang snowflake generation, semoga bermanfaat bagi Anda semua.






