Apa itu Crowdfunding? Definisi Crowdfunding
Crowdfunding adalah sebuah metode untuk meningkatkan modal melalui usaha kolektif yang berasal dari teman, keluarga, pelanggan, serta investor. Pendekatan ini memanfaatkan upaya kolektif sejumlah individu melalui basis internet dalam jaringan platform atau media sosial crowdfunding, sebagai alat jangakauan yang lebih besar.
Crowdfunding merupakan salah satu bentuk dari crowdsourcing dan keuangan alternatif yang mulai bangkit dan membantu para pengusaha pemula sejak tahun 2015.
Mengapa kita harus menggunakan crowdfunding?
Crowdfunding sebenarnya adalah era baru dan juga kebalikan dari pendekatan mainstream dalam dunia keuangan bisnis. Jadi, apabila Anda berniat untuk meningkatkan modal untuk memulai suatu bisnis atau meluncurkan produk baru, maka Anda perlu mengemas rencana bisnis, riset pasar, dan juga prototipe perusahaan atau produk Anda untuk dipresentasikan pada penyandang dana, baik itu indivudu maupun lembaga.
Sumber-sumber pendanaan ini bisa datang dari mana saja termasuk bank, investor, atau perusahaan modal. Dalam melakukan setiap pendekatan untuk mendapatkan modal usaha, Anda harus menunjukkan sebaik mungkin kapasitas serta kemampuan bisnis atau usaha Anda pada saat yang tepat. Jika momentum tersebut hilang atau terlewatkan, maka sumber dana Anda juga akan berlalu begitu saja.
Secara garis besar platform crowdfunding akan membantu Anda mendapatkan peluang yang lebih baik untuk menggaet investor yang tertarik dengan bisnis Anda dan ingin membantu mengembangkannya. Jadi, Anda tidak perlu lagi menghabiskan waktu berbulan-bulan hanya untuk mencari investor yang cocok dan melobi mereka untuk membantu Anda membangun bisnis.
Manfaat Crowdfunding
Selain memiliki akses untuk memasuki jaringan investor yang lebih besar dan lebih fleksible, Crowdfunding juga memiliki sejumlah manfaat yang bisa Anda terima. Berikut ini diantaranya.
- Jangkauan lebih luas
Dengan menggunakan platform crowdfunding, maka Anda akan memiliki jaringan atau akses yang lebih luas ke ribuan investor terakreditasi yang mau melihat, berinteraksi, serta berbagi kampanye penggalangan dana dengan Anda.
- Kesempatan untuk presentasi
Crowdfunding memungkinkan Anda untuk melakukan presentasi atau kampanye penggalangan dana dengan menonjolkan bisnis yang sedang Anda bangun. Mulai saja dengan sejarah, daya tarik, penawaran, pasar yang akan dituju, nilai perusahaan, dan lain sebagainya.
Dengan demikian, calon investor pun akan melihat sendiri sejauh mana bisnis Anda telah siap, dan langkah apa yang dapat diusulkan untuk kemajuan bisnis tersebut.
- Pemasaran
Anda dapat berbagai kampanye penggalangan dana melalui berbagai media sosial, email, atau strategi pemasaran online lainnya. Saat Anda mengecek kemajuan penggalangan dana Anda, Anda juga dapat mengarahkan lalu lintas situs web ke perusahaan milik Anda lainnya.
- Validasi konsep
Mempresentasikan konsep bisnis Anda pada khalayak ramai dapat membuka peluang besar bagi Anda untuk memperbaiki penawaran. Ketika calon investor sudah mulai tertarik mengucurkan dananya, Anda pun dapat melakukan pendekatan yang lebih matang untuk meyakinkan investor tersebut membantu mengembangkan bisnis Anda.
Jenis-Jenis Crowdfunding
Ada beberapa juenis crowdfunding yang bisa Anda coba terapkan pada bisnis Anda. Mana yang paling sesuai, akan bergantung dari jenis produk layanan yang Anda tawarkan dan juga sasaran pasar yang Anda tuju.
Berikut ini 3 jenis crowdfunding yang umum digunakan.
- Crowdfunding berbasis donasi
Crowdfunding berbasis donasi adalah sebuah kampanye yang lebih menitik beratkan pada bantuan kemanusiaan seperti bantuan bencana alam, beasiswa pendidikan, amal, nirlaba, atau juga tagihan medis.
Dengan demikian, para investor atau penyandang dana tidak akan mendapat pengembalian atau keuntungan dari dana yang sudah diberikannya.
- Crowdfunding berbasis hadiah
Jenis crowdfunding berbasis hadiah akan melibatkan individu yang berinvestasi dengan imbalan hadiah (biasanya dalam bentuk layanan produk dan jasa dari perusahaan yang Anda kembangkan). Kendati demikian, sama seperti crowdfunding berbasis donasi, para investor tidak akan menikmati pengembalian secara finansial atau ekuitas.
- Crowdfunding berbasis eukitas
Jika crowdfunding berbasis donasi dan juga imbalan tidak menjanjikan pengembalian berupa keuntungan finansial pada investor, crowdfunding berbasis ekuitas adalah kebalikannya.
Para investor dapat menjadi pemilik bagian dari perusahaan Anda yang juga berhak atas saham ekuitas, serta memperoleh bagian keuntungan finansial atas investasi mereka.
Keunggulan dan Resiko dari Crowdfunding
Crowdfunding menghasilkan sejumlah manfaat yang bisa kita gapai dengan mudah, namun demikian, resiko juga kerap mengancam jika kita tidak waspada.
- Keunggulan Crowdfunding
-
- Profil proyek atau produk Anda yang dikemas secara menarik dapat menjadi nilai plus tersendiri untuk perusahaan.
- Keterlibatan khalayak ramai dalam crowdfunding menciptakan suatu forum di mana premrakarsa proyek dapat berinteraksi secara langsung dengan audiens.
- Umpan balik yang menawarkan akses pra-rilis ke konten atau peluang untuk menguji suatu konten beta kepada para pendukung proyek sebagai bagian insentif pendanaan.
- Mendatangkan keuntungan finansial bagi pencipta atau pemrakarsa.
- Resiko dan Hambatan Crowdfunding
Crowdfunding juga membawa sejumlah resiko serta hambatan, ketidakpastian, dan asimetri informasi yang tinggi baik untuk pencipta maupun para investor. Berikut ini sejumlah resiko yang patut Anda waspadai.
-
- Reputasi pencipta yang terancam
Kegagalan dalam sebuah proyek yang didanai secara masal atau pun melalui investor individu tentu akan merusak citra serta reputasi dari pencipta atau pemilik bisnis.
-
- Pencurian Ide Rentan Terjadi
Para penggagas crowdfunding kerap kali dihadapkan pada dilema. Di satu sisi mereka diwajibkan untuk merilis produk mereka ke publik pada saat awal pendanaan, namun di sisi lain, mereka khawatir ide yang belum dipatenkan tersebut dicuri oleh oknum lain yang tidak bertanggung jawab.
-
- Investor kelelahan
Jika jaringan atau investor yang sama dihubungi secara terus menerus, dikhawatirkan investor tersebut akan bosan dan berhenti menjadi penyandang dana proyek Anda.
-
- Resiko penyalahgunaan dana tinggi
Tanpa adanya peraturan yang mengikat, dikhawatirkan dana yang terkumpul tidak digunakan sebagaimana mestinya, namun justeru disalahgunakan untuk kepentingan pribadi.
Crowdfunding memang memiliki banyak manfaat dan merupakan sarana meningkatkan modal secara kolektif dengan hasil yang relatif cepat, namun dibalik semua itu, tentu ada beberapa resiko yang patut kita pertimbangkan saat akan menginisiasi sebuah crowdfunding.
Artikel Terkait
- Apa itu Crowdsourcing? Definisi Crowdsourcing
- Apa itu Leasing? Definisi Leasing
- Siapa itu ADB? Definisi Asian Development Bank (ADB)
- Apa itu Waralaba? Definisi Waralaba
Demikianlah artikel tentang apa itu crowdfunding dan definisi crowdfunding, semoga bermanfaat bagi Anda semua.