Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Bagaimana Bila KPR Ditolak Bank

Pengetahuan Umum, Perkreditan,

#bank #ditolak #KPR #perkreditan

Memiliki rumah menjadi salah satu keinginan pribadi yang ingin diwujudkan terutama untuk Anda yang sudah berkeluarga. Berbagai cara dilakukan agar dapat memiliki rumah termasuk dengan cara kredit seperti KPR. Waktu 10 tahun siap untuk dihadapi untuk mengangsur agar rumah impian segera dapat diperoleh.

Akan tetapi, tidak semua jenis KPR yang diajukan seperti di bank akan diterima oleh pihak bank. Sehingga, mau tidak mau Anda harus menunda waktu agar dapat memiliki rumah sesuai dengan keinginan Anda. Beberapa alasan mengapa KPR ditolak, diantaranya adalah:

Penghasilan yang tidak sesuai dengan ketentuan untuk pengajuan kredit.
Tidak lolos BI checking.
Usia terlalu muda atau terlalu tua.
Memiliki masa kerja yang kurang dari apa yang sudah ditentukan.
Informasi pribadi yang palsu.
Telepon yang tidak diangkat.

Jika saat Anda mengajukan kredit tersebut kemudian ditolak oleh bank, maka Anda tidak perlu cemas. Cara berikut ini bisa membantu Anda agar nantinya KPR yang Anda ajukan selanjutnya bisa diterima oleh bank sehingga Anda akan memperoleh rumah yang Anda impikan.

Ketahui Alasan Ditolak

Agar Anda tidak mengulang alasan yang sama yang menyebabkan KPR Anda ditolak, maka sebaiknya Anda evaluasi diri atau jika perlu bisa menanyakan ke pihak bank. Tanyakan mengenai mengapa alasan pengajuan kredit rumah Anda ditolak oleh bank. Ada banyak alasan seperti yang disebutkan di atas, sehingga jika Anda mengevaluasi semuanya, akan membuang waktu Anda dan rumah tidak bisa segera dibeli.

Memperbaiki Status Kredit

Bisa saja pengajuan kredit Anda ditolak karena Anda tidak memiliki riwayat yang cukup baik terkait dengan kredit. Misalnya sering menunggak pembayaran kartu kredit. Jika Anda mengalami hal tersebut, ada baiknya apabila Anda kemudian memperbaiki catatan kredit Anda terlebih dahulu sebelum pengajuan KPR kembali.

Kredit yang tidak kunjung terbayar bisa mengindikasikan jika Anda memiliki kondisi keuangan yang kurang baik. Sehingga sebisa mungkin, misalnya mencoba untuk membayar tumpukan tagihan kredit, sebaiknya Anda perbaiki masalah tersebut dengan membayar tagihan secara rutin. Setidaknya dengan cara tersebut, Anda sudah menunjukkan itikad baik untuk memperbaiki kondisi keuangan Anda dan menuntaskan kewajiban kredit yang Anda miliki.

Mencari yang Tidak Mempermasalahkan Status Pekerjaan

Tidak semua tempat atau bank yang menyediakan kredit rumah menerima orang yang bekerja secara lepas atau freelance. Kebanyakan bank akan memilih calon kreditor yang memiliki penghasilan tetap. Sehingga jika Anda merupakan pekerja lepas, sebaiknya mencari tempat yang menawarkan kredit rumah yang tidak mempermasalahkan mengenai pekerjaan.

Jikapun tetap tidak bisa, Anda bisa mengumpulkan slip pembayaran dan bukti jika Anda sudah memiliki penghasilan bulanan yang layak atau cukup untuk melakukan kredit rumah. Dengan begitu, pihak bank akan percaya jika Anda mampu untuk melakukan kredit sehingga akhirnya Anda bisa lolos saat mengajukan KPR.

Apabila Anda tidak menemukan bank mana yang mau menerima pengajuan KPR tanpa penghasilan tetap, Anda tetap dapat mencobanya dengan membeli rumah langsung di developernya atau pengembang. Pengembang biasanya akan memberikan persyaratan tertentu.

Akan tetapi, jika Anda tetap merasa ragu, ada baiknya Anda memilih untuk pengajuan KPR syariah langsung ke developer. Walaupun Anda memiliki pekerjaan lepas namun jika per bulannya total bayaran yang Anda terima sudah mencukupi, Anda bisa mengajukan kredit rumah di developer tersebut.

Mengkoordinasikannya dengan Pihak Bank

Agar pihak bank melihat atau mengetahui jikalau Anda sedang mengajukan kredit, maka ada baiknya jika Anda menghubungi pihak bank lewat telepon. Terlihat sepele namun, untuk sebagian orang cara ini memiliki dampak yang positif. Karena hal tersebut seperti menunjukkan itikad baik sehingga bank akan percaya pada Anda.

Menunggu Waktu yang Tepat

Salah satu kunci keberhasilan adalah dengan bersabar. Karena hal tersebut, jika KPR yang Anda miliki tersebut ditolak, maka tidak ada salahnya untuk menunggu. Setidaknya tunggu minimal 3 bulan karena dalam jangka waktu tersebut, bank biasanya akan menghapus data base sehingga data Anda akan terhapus. Dengan begitu, Anda seperti restart dan memulai dari awal kembali untuk mengajukan KPR.

Namun, sebaiknya Anda memperbaiki dahulu riwayat kredit yang Anda miliki. Dengan begitu, peluang KPR yang diajukan di bank tersebut lebih mudah diterima dibandingkan sebelumnya.

Mencoba ke Bank Lain

Jika KPR yang Anda ajukan ke bank ditolak, Anda bisa mencoba untuk mengajukan KPR ke bank lain. Mungkin saja masalah karena KPR Anda ditolak adalah karena Anda tidak mengangkat telepon dari bank yang bersangkutan. Karena hal tersebut, tidak ada salahnya untuk mencoba mengajukan kredit rumah di bank lain.

Memilih Rumah yang Ideal

Setiap orang memiliki tingkat ideal yang berbeda-beda, namun untuk rumah, sebisa mungkin pilih jenis rumah yang sebanding harganya dengan kondisi. Baik untuk kondisi rumah secara keseluruhan atau kondisi di sekitar rumah. Bisa saja KPR yang Anda ajukan tersebut ditolak karena Anda memilih rumah yang lingkungannya kurang bagus, atau justru rumah tersebut mempunyai harga yang lebih mahal dengan pengajuan kredit yang lebih besar dari yang ditentukan oleh bank tersebut.

Karena hal tersebut, jika Anda hendak mengajukan KPR, pilih jenis rumah yang memiliki luas yang cukup dan jalan yang memungkinkan kendaraan untuk masuk. Sehingga jikapun bank akan melakukan pemeriksaan, apakah rumah sesuai atau tidak, maka pihak bank tidak akan tersesat atau kesusahan.

Itulah cara atau sikap yang sebaiknya Anda lakukan saat KPR ditolak. Jika masih ditolak, ada baiknya Anda evaluasi diri atau kondisi keuangan Anda atau memilih bank lain untuk pengajuan kredit rumah.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang hal-hal bila KPR ditolak bank, semoga bermanfaat bagi Anda semua.