Bagaimana Mengubah Ide Menjadi Startup?
Pernahkah terbayang asal mulanya berdiri sebuah bisnis star-up yang menjamur di masa kini? Perusahaan yang pada umumnya tidak memiliki aset fisik akan tetapi berkembang jauh melesat meraup sukses di dunia perbisnisan milenial di era digital ini.
Yang menjadikannya powerfull sebenarnya hanyalah sebuah ide dan gagasan yang terkadang tidak masuk akal pada awalnya. Namun siapapun penggagas ide brilian itu tentulah memiliki kejeniusan dalam melejitkan bisnis ini dan memiliki mental baja disaat-saat sulit bahkan ketika bisnis ini berada di ujung maut sekalipun. Lantas bagaimana cara mengubah sebuah ide gila menjadi startup yang berjaya? Ada beberapa hal yang harus anda pahami.
1. Mimpi saja tidak cukup
Untuk dapat merealisasikan cita-cita menjadi nyata haruslah diperlukan action. Bukan hanya sekedar angan-angan yang muluk namun tidak melakukan tindakan apapun. Hayalan dan angan yang tinggi memang diperlukan untuk menjadi sebuah motivasi dan semangat dalam menggapainya.
Namun kalau hanya berangan-angan, jangan harap mimpimu jadi nyata. Sekaranglah waktunya beraksi. Waktunya melangkah dengan pasti. Ide yang anda banggakan, segeralah eksekusi atau anda akan menyelas karena orang lain lebih dulu mengeksekusinya.
Ada kalanya di tengah-tengah perjalanan usaha, kita akan mengalami yang namanya kendala dan hambatan. Terkadang kendala tersebut memukul mundur dan menuntun kita balik kanan.
Disitulah kita harus bisa beradaptasi menyesuaikan cita-cita dan realita. Karena kalau kita kaku dan tidak bisa fleksibel dalam menerapkan ide-ide ke dalam dunia bisnis, yang ada bukannya berhasil, siap-siap saja terlindas roda bisnis yang menggilas.
2. Kerja keras tidak cukup, berjuanglah lebih keras lagi
Banyak orang merasa telah melakukan banyak hal secara maksimal dalam menggapai cita-citanya. Hey, wake up. Di dunia bisnis tidak ada yang tidak maksimal. Semua orang akan berjuang mati-matian untuk dapat meraih sukses. Competition is a must!
Jadi jangan pernah berpikir kalau hanya anda satu-satunya orang yang telah berdarah-darah berjuang. Kalau ternyata anda belum bisa mendapatkan apa yang anda impikan, maka berjuanglah terus. Di luar sana ada banyak yang berjuang lebih keras ketimbang anda.
Usaha yang konsisten dan terus menerus tanpa kenal lelah akan membuat kita semakin menguasai kondisi. Semakin kita mengulang-ulang usaha yang sama dengan terus meningkatkan perbaikan di sisi yang salah, semakin mahirlah kita jadinya.
Ibarat seorang anak kecil yang tengah berusaha berjalan. Pasti dia akan terjatuh, bukan cuma di awal latihan, namun akan sering jatuh bahkan disaat dia sudah mahir berlari sekalipun.
Begitulah bisnis starup ini. Pada intinya jangan berhenti berinovasi mencari jalan terbaik, termudah, tercepat untuk meraih hasil. Teruslah bekerja, jangan ada kata bosan dan menyerah. Usaha, usaha dan usaha. Itulah satu-satunya jalan menuju sukses yang anda impikan.
3. Tetaplah bersinar
Dalam setiap bisnis, baik itu starup ataupun bisnis konvensional, tidak ada yang namanya sukses diraih semudah kedipan mata atau petikan jari jempol dan telunjuk, sim salabim abda kadabra. Semua membutuhkan proses, waktu, usaha, kerja keras dan kesabaran.
Tanpa itu semua, konsep bisnis yang bagaimanapun gemilang tetaplah hanya menjadi sebuah konsep, tanpa ada bukti nyata keberhasilan yang diraih. Ironis memang, bila ide cemerlang hanyalah tinggal ide di atas kertas, tidak pernah diwujudkan dalam kehidupan nyata.
Selain tetap fokus pada tujuan, ada baiknya anda terus beradaptasi dalam menyiasati segala bentuk dan versi bisnis yang up to date. Jangan pernah ketinggalan jaman pada intinya. Tahu kapan harus on kapan harus off. Dengan terus mengamati trend yang ada, membuat kita selangkah lebih maju.
4. Team yang solid
Sebagai mahluk sosial, kita memang tidak bisa hidup sendiri, selalu membutuhkan orang lain, begitupun dengan orang lain ada waktunya membutuhkan kita. Itu hal yang lumrah. Nah, untuk mengaplikasikan ide yang kita punya menjadi sebuah bisnis star up, bukan cuma tool atau aplikasi saja yang kita butuhkan, akan tetapi jauh dari itu semua adalah team yang solid.
Sebuah team yang solid tidak dibangun begitu saja. Ada kalanya kita salah pilih orang. Bisnis yang beranjak naik bisa melorot ke zero point hanya karena sebuah team yang tidak kompak, atau bahkan malah sengaja menjerumuskan bisnis kita.
Namun sejalan dengan waktu, kita akan belajar sendiri bagaimana caranya memilih teman sejati yang bisa menjadi partner bisnis kita.
5. Tentukan aturan yang jelas
Dimana-mana yang namanya bisnis harus ada aturan yang jelas walaupun terkadang tidak tertulis. Semua orang yang terlibat dalam bisnis startup harus berada di jalannya. Melaksanakan tugasnya dengan benar. Tidak ada kesimpangsiuran dalam job desk yang telah ditetapkan.
6. Luke, I am your father
Jangan kaget bila menjalankan bisnis star up ternyata di tengah-tengah perjalanannya nanti akan ditemui banyak sekali perbedaan yang tidak sesuai antara teori dan prakteknya. Itu hal biasa. Bahkan tak jarang bisnis yang tadinya bergerak di bidang A malah berputar haluan menjadi bisnis B. Asal tetap menguntungkan, rasanya tidak berdosa kok putar arah.
Beberapa tips penting yang harus dipertimbangkan saat memulai bisnis star up
- Siapa saja pelaku bisnis, bisnis apa yang akan dikerjakan, dan apa harapan ke depannya
- Hak cipta, tentukan dari awal apa hak paten kita, jangan pernah meremehkan identitas, karena ini adalah satu-satunya cara melindungi bisnis ini
- Tulis apa cita-cita kita, dengan terus menulis harapan kita akan menjadi motivasi virtual yang akan selalu mengangkat kita disaat jatuh
- Perlakukan orang lain seperti kita ingin diperlakukan, nasehat lama yang tetap berkhasiat
- Tertib hukum, apapun bisnis yang kita jalankan tetap hormati hukum dimana kita berbisnis. Beda tempat terkadang beda aturan. Apapun itu tetaplah dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung
Jadi pada dasarnya teruslah berusaha, jangan pernah berhenti berinovasi, jangan pernah menyerah. Carilah sebanyak mungkin ide-ide dan masukan-masukan yang mungkin saja didapat dari berbagai tempat dan orang. Satu lagi, jangan pernah berhenti belajar dan berkembang.
Artikel Terkait
- Peluang Bisnis Hotel Lewat Virtual Hotel Operator (Airy Rooms, Zen Rooms, RedDoorz, dll)
- 7 Kesalahan Entrepreneur Generasi Milineal
- Apa itu Venture Capital (VC)?
- Sisi Buruk Kerja di Perusahaan Startup
Demikianlah artikel tentang mengubah ide menjadi startup, semoga bermanfaat bagi Anda semua.