Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Mengapa Doge Shitcoin?

Pernah mendengar nama Dogecoin? Kalau kamu salah satu orang yang pernah atau sedang tertarik dengan mata uang kripto, pasti tahu apa itu Dogecoin atau yang sering hanya disebut Doge. Masalahnya mengapa doge kerap kali disebut shitcoin?

Shitcoin adalah mata uang kripto yang tidak ada harganya. Ini terjadi karena kurangnya minat terhadap mata uang tersebut. Penyebabnya bisa karena kesalahan metode promosi atau karena penyebab lainnya. Meski begitu, tetap ada yang mau membeli shitcoin dengan harapan mata uang ini akan naik nilainya di masa depan. Untuk mencari tahu mengapa doge shitcoin, berikut ulasan selengkapnya.

Apa Itu Dogecoin?

Dogecoin adalah mata uang kripto yang dibuat oleh Billy Markus, seorang ilmuwan software yang bekerja di IBM. Markus sebenarnya membuat Dogecoin sebagai bentuk sindiran untuk mata uang kripto yang tiba-tiba populer. Ia membuat koin dengan logo anjing iba shinu asal Jepang. Tak disangka, koin ini justru mendapat tanggapan baik dari masyarakat. Akhirnya seorang ilmuwan yang bekerja di Adobe menawarkan kerja sama untuk merealisasikan Dogecoin menjadi mata uang kripto yang riil.

Dogecoin dirilis pertama kali pada tanggal 6 Desember 2013. Hanya butuh kira-kira 2 minggu saja untuk Dogecoin meningkatkan nilainya sebesar 300%. Dalam waktu 30 hari, ada lebih dari 1 juta pengunjung di situs resminya. Nilainya yang naik menjadikan para investor tertarik dengan koin ini. Lalu mengapa Dogecoin masih dianggap sebagai shitcoin?

Hingga kini, Dogecoin tidak digunakan secara komersial secara riil. Tidak ada investasi yang jelas dan upaya untuk menghasilkan uang. Jadi nilai Dogecoin hanya berdasarkan pada spekulasi semata. Beberapa ahli bahkan berpendapat mungkin saja daya tarik Dogecoin hanya karena harganya yang sangat murah untuk diperjualbelikan. Dibandingkan Bitcoin yang harganya tinggi, tentu Dogecoin lebih mudah didekati oleh investor.

Pendapat Pengusaha Sukses Akan Mata Uang Kripto

Meski mata uang kripto saat ini sedang naik daun dan banyak peminatnya, namun tak sedikit orang yang masih ragu akan mata uang digital ini. Masih banyak yang berpendapat bahwa mata uang kripto itu tidak ada nilainya. Ini karena mata uang kripto merupakan hal baru di dunia teknologi. Jadi wajar saja kalau banyak orang masih belum memahaminya.

Sebagai contoh, Warren Buffet bahkan pernah menyatakan pendapatnya mengenai mata uang kripto di interview CNBC. Warren Buffet menyatakan bahwa ia tidak mengerti teknologi. Karena itu, ia tidak pernah berinvestasi pada perusahaan teknologi seperti Apple, Microsoft, dan Amazon. Menurutnya mata uang kripto tidak ada artinya.

Di sisi lain, Bill Gates sangat paham akan teknologi. Tapi Gates menyatakan kalau ia benci dengan software open source. Bahkan ia mengatakan software semacam itu bagaikan kanker. Saat ia masih menjadi CEO Microsoft, ia benar-benar menentang software open source.

Pada intinya, orang-orang yang berpendapat mata uang kripto itu tidak berharga menekankan beberapa hal, yaitu:

  • Mata uang kripto tidak ada wujudnya
  • Mata uang kripto bukanlah sebuah produk
  • Nilai mata uang kripto baru naik kalau ada yang membelinya.

Mereka berpendapat bahwa hanya saham, emas, dan jenis logam lainnya saja yang layak untuk dibeli dan dijadikan investasi. Tapi, jika dianalisa sebenarnya saham, emas, dan mata uang kripto sebenarnya sama saja. Tidak ada yang berbeda di antara ketiganya. Apakah benar?

Apakah Saham dan Mata Uang Kripto Sama Saja?

Jadi, mari kita perhatikan lebih jauh. Dalam pasar saham, yang berputar bukanlah uang sungguhan. Tidak seperti di perdagangan barang secara nyata. Kalau kita membeli saham seharga $20 dan harganya naik jadi $50, maka kita bisa menjualnya dan dapat untung $30. Tapi sebaliknya. Kalau saham perusahaan itu bangkrut, bisa-bisa harga saham kita jadi $0 dan kita kehilangan investasi.

Harga saham hanya akan naik kalau orang percaya bahwa perusahaan tersebut akan berkembang di masa depan. Pun sebaliknya, kalau orang percaya bahwa sebuah perusahaan tidak akan sukse, maka harga sahamnya pun turun. Jadi kesimpulannya, pada dasarnya pasar saham juga bergerak berdasarkan spekulasi.

Kalau kamu mendapat keuntungan di pasar saham, maka orang lain mengalami kerugian. Kalau kamu merugi, maka orang lain untung. Jadi ini hanya masalah siapa yang membuat keputusan lebih baik. Siapa yang membuat prediksi masa depan lebih baik. Hal yang sama juga berlaku di mata uang kripto.

Apakah Bitcoin dan Dogecoin Sama Saja?

Bitcoin saat ini menjadi mata uang kripto yang populer dan harganya paling tinggi. Ini bisa terjadi karena orang percaya akan nilai Bitcoin. Sejak pertama kali dibuat, nilai Bitcoin terus naik. di komunitas kripto, Bitcoin punya pengikut yang paling banyak. Bitcoin dan Dogecoin sama-sama mata uang kripto. Hanya saja yang satu sangat berhasil, yang satu dianggap sebagai hype coin saja.

Pada awalnya, Bitcoin dibuat dengan tujuan menjadikannya mata uang de facto. Jadi Bicoin akan dibuat seperti Dollar, agar orang di seluruh dunia bisa lebih bertransaksi. Tapi kini pemikiran investor sudah berubah. Orang menganggap Bitcoin sebagai penambah aset kekayaan mereka. Ini karena keberadaan Bitcoin yang cukup langka.

Pemikiran ini pun akhirnya memicu para investor untuk melakukan penimbunan. Mereka menyimpan Bitcoin dan baru akan muncul kalau harganya naik. Saat ini banyak Bitcoin yang ditimbun. Tapi Bitcoin tidak ada bentuk riilnya. Karena itu, diperkirakan saat ini ada sekitas 20% Bitcoin yang hilang karena komputer rusak, password hilang, dan lain-lain. Kalau sudah hilang, tentu jadi tidak ada gunanya, kan?

Apakah Dogecoin Termasuk Shitcoin?

Jawabanya bisa iya dan juga tidak. Tergantung posisinya sekarang seperti apa. Jika dianggap tak berharga, jelas Doge adalah shitcoin. Tetapi yang pasti saat ini Bitcoinlah yang punya komunitas terbesar di dunia kripto. Baru di posisi kedua ada nama Dogecoin.

Jadi kalau suatu saat Bitcoin sudah tidak memiliki nilai, bisa saja Dogecoin yang akan naik menggantikannya. Tentu kita tidak tahu ke depannya ini akan terjadi atau tidak. Tapi kemungkinan Dogecoin untuk naik itu ada.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang mengapa Doge adalah shitcoin, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Sejarah Dogecoin, Berawal dari Meme
Bagaimana Masa Depan Cryptocurrency?
Mengenal Sejarah Ethereum
Apa itu Crypto Wallet?
Apa Itu ICO (Initial Coin Offering)?
Apa Itu Double Spending?
Apa Itu Airdrop? Cara Promo Mata Uang Kripto
Memahami Istilah Slang & Idiom dalam Bitcoin dan Cryptocurrency
Apa Itu Hardware Wallet?
Apa itu Airdrop dalam Crypto?


Bagikan Ke Teman Anda