Tips Hemat Listrik
Tarif dasar listrik yang naik akhir-akhir ini tentu begitu merepotkan. Terutama bagi anda yang memiliki penghasilan pas-pasan. Namun bukan berarti anda tidak bisa menghemat pengeluaran tagihan listrik. Sebab ada sejumlah cara mudah yang bisa kita coba agar tagihan listrik tetap terkontrol. Salah satu caranya dengan mengontrol penggunaan AC yang notabene menjadi penyedot listrik paling besar.
Di Indonesia yang notabene memiliki iklim tropis, penggunaan pendingin ruangan memang menjadi kebutuhan pokok. Akan tetapi jika kita cermat dalam menggunakannya, maka tagihan listrik pun tidak akan bermasalah. Berikut ini ulasan selengkapnya untuk anda yang ingin berhemat listrik.
- Matikan AC dan Buka Jendela
Di bulan-bulan musim panas/kemarau biaya listrik memang terasa lebih membengkak. Sebab kebutuhan menggunakan AC lebih besar dibandingkan bulan-bulan lainnya. Anda bisa mematikan AC dan bukalah jendela agar udara sejuk bisa masuk ke ruangan.
Sirkulasi udara dalam rumah pun jauh lebih sehat dengan sesekali membuka jendela jika dibandingkan harus terus menerus menggunakan pendingin.
Jika udara luar sana begitu panas, anda bisa menggunakan AC namun disetting dengan suhu yang tidak begitu dingin. Hal ini pun bermanfaat agar pendingin ruangan tidak terforsir kinerjanya sehingga masa pakainya lebih lama.
- Pasang Tirai secara Tepat
Pemasangan tirai ternyata sangat berpengaruh pada hemat tidaknya penggunaan listrik rumah. Tirai yang terlalu tebal hanya akan mencegah matahari masuk sehingga penggunaan lampu akan lebih sering. Begitu pula dengan tirai yang terlalu tipis hanya akan membuat ruangan menjadi lebih panas.
Pilih jenis tirai yang tidak terlalu tebal atau tipis. Pasang secara tepat agar sinar matahari tetap bisa masuk tanpa perlu berlebihan. Hal ini pun akan membuat penggunaan AC menjadi lebih terkontrol.
- Habiskan Lebih Banyak Waktu di Lantai Bawah
Ketika cuaca panas, bagian paling sejuk berada di lantai bawah. Maka habiskan lebih banyak waktu di lantai bawah agar anda tidak perlu menjalankan AC. Buka jendela rumah untuk mengalirkan hawa panas. Jika perlu, anda bisa memindahkan tempat tidur ke lantai bawah agar tidak merasa terlalu kepanasan.
- Mandi Air Dingin
Cuaca yang begitu panas memang membuat keinginan menyalakan AC lebih kuat. Maka agar suhu tubuh tetap normal, cobalah untuk mandi air dingin. Mandi air dingin juga akan membuat badan tetap segar dan bisa mengurangi hawa panas secara optimal.
Jika anda menggunakan pemompa air listrik, cobalah untuk menampung air hujan sebagai alternatif penghematan listrik lainnya.
- Mencoba Pergi ke Tempat Lain
Cuaca yang panas tidak mengharuskan anda terus berdiam di dalam rumah. Cobalah untuk pergi ke tempat lain yang memiliki fasilitas pendingin. Misalnya perpustakaan, pusat perbelanjaan, dsb. Jangan lupa sebelum meninggalkan rumah untuk selalu mematikan AC dan barang elektronik lainnya agar tagihan listrik tidak membengkak.
- Sesekali Memasak di Luar Rumah
Memasak di dalam ruangan selama bulan-bulan musim panas hanya akan menghadirkan hawa panas ekstra di rumah. Cobalah sesekali memasak di luar ruangan agar hawa panas bisa menguap dan tidak terperangkap di dalam rumah.
Jika anda gemar memanggang, tidak ada salahnya mencoba menyelenggarakan pesta barbeque di halaman rumah agar suasana memasak tetap menyenangkan.
- Cabut Kabel/Peralatan dari Saklar Saat Tidak Digunakan
Jangan biarkan peralatan seperti charger ponsel atau perangkat elektronik tetap tersambung ke saklar. Meskipun sudah tidak digunakan jika peralatan tersebut tetap terhubung, sama saja akan menyedot penggunaan listrik secara sia-sia. Tentu saja anda mesti membayar tagihan listrik untuk hal-hal yang sebenarnya tidak anda gunakan.
- Matikan Alat Elektronik saat Tidur
Mulai sekarang hindari kebiasaan tidur dengan membiarka lampu, televisi, bahkan gadget yang sedang di charge tetap menyala begitu saja. Hal ini hanya akan membuang-buang penggunaan listrik dan pada akhirnya menyebabkan tagihannya membengkak. Mematikan lampu saat tidur selain menghemat energi juga sangat baik untuk menjaga kesehatan anda.
- Gunakan Listrik dengan Sistem Pulsa
Listrik dengan sistem pulsa akan membuat pengeluaran listrik menjadi lebih terkontrol. Listrik pulsa bisa disesuaikan dengan kebutuhan anda. Bahkan tagihannya bisa direncanakan dalam satu bulan. Anda bisa mengontro penggunaan listrik secara lebih ketat.
Kebanyakan pengguna yang baru melakukan instalasi listrik akan langsung disarankan menggunakan sistem pulsa. Sistem pulsa sama halnya seperti anda menggunakan pulsa ponsel prabayar. Lebih hemat dan terkontrol tentunya.
- Gunakan Lampu Hemat Energi
Lampu hemat energi begitu menolong anda dalam memangkas tagihan listrik. LED atau Light Emiting Diode merupakan alternatif penerangan dengan energi rendah agar penggunaan listrik lebih hemat. Jika dibandingkan dengan lampu pijar, penghematan daya bisa mencapai 75%.
Ketahanan lampu hemat energi pun mampu menyaingi lampu pijar. Meskipun harganya relatif mahal namun dapat membantu anda menghemat dalam jangka panjang.
- Beralih ke Teknologi Inverter
Pendingin ruangan AC memang menjadi perangkat yang paling banyak menyedot listrik. Namun dengan adanya teknologi inverter, anda akan tertolong karena penggunaan listrik lebih hemat. AC inverter bekerja lebih efisien di bagian kompresornya. Sensor mode hemat pun sudah dimilikinya sehingga mampu mendeteksi keberadaan penggunanya.
Meskipun sudah menggunakan AC inverter, tetap atur suhunya agar tidak terlalu dingin dan sesuaikan kapasitas PK nya dengan volume ruangan.
Tentu saja langkah-langkah diatas hanya dapat bekerja jika anda benar-benar memiliki sikap konsisten dalam menjalankannya. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.
Artikel Terkait
- Bagaimana Cara Mengurangi Tagihan Air (Cara Hemat Air)?
- Tips Berhemat yang Terbukti Mengurangi Pengeluaran Uang
- Keuntungan Orang Hidup “Living Below Your Means”
- Kebiasaan-kebiasaaan Orang yang Sukses yang Patut Diteladani
Demikianlah artikel tentang tips hemat listrik, semoga bermanfaat bagi Anda semua.