Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Tips Membeli Rumah Pertama di Usia 20 an

Usia 20 tahun memang terkadang disebut-sebut sebagai gerbang kedewasaan seseorang. Sebab di usia ini seseorang sudah mulai masuk ke tahapan jenjang kuliah dan mulai bekerja untuk bisa menghidupi dirinya sendiri tanpa lagi bergantung pada orang tua. Dan memiliki rumah memang menjadi impian semua orang yang mulai beranjak dewasa, namun demikian hal tersebut bukanlah perkara yang mudah dan main-main terutama di usia 20 tahun-an.

Sesungguhnya usia bukanlan halangan untuk bisa memiliki sebuah hunian idaman yang layak dan juga nyaman. Seseorang yang belum memiliki finansial yang mapan memang akan sangat sulit memiliki rumah bahkan hingga hari tuanya. Tetapi, saat ini banyak sekali pengusaha dan enterpreneur yang sudah bisa memiliki penghasilan luar biasa di usia yang terbilang masih belia.

Sehingga memiliki rumah di usia 20 tahun-an bukan hal yang mustahil, yang penting jago dalam mengelola keuangan. Namun memilih rumah bukan hal yang gampang karena ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mulai membelinya. Simak tips berikut ini ketika memilih rumah untuk pertama kalinya.

1. Pilih Lokasi yang Tepat

Selain memilih rumah dengan fasilitas yang memadai serta cicilan semurah – murahnya, hal terpenting saat membeli rumah pertama kali ialah mempertimbangkan lokasi rumah yang akan dibeli.

Anda tentunya tak ingin memiliki rumah yang sulit dijangkau dengan akses jalan yang rusak bukan? Karenanya pertimbangkan dengan matang dan baik di mana anda akan membeli rumah jangan tergesa-gesa. Setidaknya piih yang lokasinya tak jauh dari jalan utama, dekat dengan fasilitas umum seperti minimarket, rumah sakit kantor-kantor pemerintahan. Semua hal mengenai lokasi harus dipertimbangkan dengan matang.

Dan bila anda tak ingin menempatinya, ketika anda menyewakan rumah tersebut atau menjualnya kembali anda pun tak akan terlalu kesulitan mencari pembeli baru rumah anda.

2. Sesuaikan dengan Kebutuhan

Rumah merupakan tempat yang akan ditinggali bersama keluarga, tentunya harus nyaman dan aman. Dan ketika pertama kali memilih rumah perhatikan kebutuhan anda. Jika memilih rumah untuk masa depan tentu harus diperhatikan pula bahwa nanti akan ada masanya anda membina keluarga, sehingga jangan pilih rumah hanya karena keinginan saja namun juga sesuaikan dengan kebutuhan.

Namun memilih rumah ketika masih lajang akan sangat berbeda bila sudah berkeluarga dan memiliki anak. Jangan membeli rumah hanya karena ingin dan demi gengsi, hal ini sangat tidak baik bagi anda bahkan juga bisa merugikan finansial anda di masa mendatang. Rumah yang besar selain membutuhkan dana lebih besar untuk membelinya juga membutuhkan perawatan dengan budget yang besar juga.

Tentunya anda tidak mau memiliki rumah besar tapi kotor dan tidak terawat bukan, untuk itu lihat kembali rumah seperti apa yang benar-benar anda butuhkan dan bukan anda inginkan.

3. Pertimbangkan Berapa Budget yang Dimiliki

Sebelum membeli rumah selain penting memiih rumah dengan lokasi strategis dan sesuai kebutuhan, satu hal yang juga penting dilakukan ialah ketahui berapa budget yang dimiliki untuk membeli rumah. Tak hanya budget saat membeli saja namun juga pertimbangkan kondisi keuangan setelah membeli rumah. Jangan sampai anda mampu membeli rumah namun setelah itu anda tak mampu menghidupi diri anda karena semua uang tabungan telah terkuras habis untuk membeli rumah.

Dan jika anda ingin membeli rumah dengan memanfaatkan KPR, maka perhitungkan dengan baik, besaran uang muka, cicilan, bunga dan jangka waktu cicilan rumah yang ingin anda ambil. Dan bandingkan dengan penghasilan bulanan serta kemampuan bayar anda.

Jangan hanya karena terlalu berhasrat memiliki sebuah rumah, anda mengabaikan kebutuhan hidup yang lain yang juga tak kalah pentingnya.
Setidaknya anggaran besaran tagihan untuk kredit rumah jangan sampai melebihi dari 30% penghasilan bulanan, agar memiliki rumah bukan menjadi sebuah siksaan baru di hidup anda.

4. Tentukan Pilihan

Setelah mengetahui berapa budget yang dimiliki, anda pun juga bisa mulai menentukan pilihan hunia yang sesuai, yakni pilih rumah baru, bekas, apartemen, rumah susun atau rumah yang seperti apa? Sebab, setiap hunian memiliki kelebihannya masing-masing.

Berbeda dengan rumah baru yang harganya lebih terjangkau karena biasanya pengerjaan dan fasilitas lingkungannya yang belum selesai sepenuhnya, rumah second cenderung lebih mahal karena secara umum telah lebih siap dihuni dan ditinggali.

Dan bila memilih apartemen atau rumah susun, pahami betul hunian yang anda inginkan tersebut dibangun di atas tanah yang tidak bersengketa. Pengembang yang mengeola pun memiliki track record yang kredibel, supaya uang anda tidak sia-sia. Tak ada salahnya banyak bertanya sebelum menjatuhkan pilihan, karena informasi yang tepat dan akurat akan membawa anda memiliki hunian yang tak hanya aman namun juga terjamin kepemilikannya.

5. Bandingkan Fasilitas KPR yang Dikeluarkan Oleh Bank-bank Penyedia KPR

Ketika ingin membeli rumah untuk petama kalinya, jangan malas untuk mencari tahu dan membandingkan kelebihan dan kekurangan fasilitas KPR yang ada di setiap bank yang menyediakan fasilitas pembiayaan pemilikan rumah.

Karena dengan begitu anda bisa memilih bank mana yang memberikan pembiayaan dan bunga yang sesuai dengan penghasilan bulanan anda. Sehingga cicilannya tidak membebani keuangan anda secara menyeluruh.

Namun jika penghasilan anda kurang dari Rp 4 juta, jangan khawatir keinginan membeli rumah tak bakal terealisasi. Karena pemerintah memiliki kebijakan soal fasilitas KPR bersubsidi untuk masyarakat dengan penghasilan kurang dari Rp 4 juta per bulan. Jadi untuk anda yang berpenghasilan minim tapi masih berkeinginan kuat memiliki rumah, maka KPR Bersubsidi bisa jadi piihan menarik.

Meskipun usia 20 an identik dengan usia yang hura-hura namun bukan berarti tak bisa memiliki rumah. Bijak memilih rumah yang sesuai dengan kemampuan, serta banyak bertanya serta berkonsultasi untuk mencari cicilan rumah yang sesuai bisa membantu anda memiliki rumah yang tepat. Semoga bermanfaat.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang tips membeli rumah pertama di usia 20 an, semoga bermanfaat bagi Anda semua.

 



Contoh Surat Balasan Kunjungan
Surat Balasan Izin Observasi / Surat Keterangan Izin Observasi
Contoh Surat Izin Observasi
Contoh Surat Permohonan Izin Peminjaman Tempat
Contoh Surat Balasan Peminjaman Tempat
Contoh Surat Balasan Penawaran Barang
Contoh Surat Balasan Penawaran Jasa
Contoh Surat Balasan Penawaran Kerjasama
Contoh Surat Permohonan Izin Mengadakan Penelitian
Contoh Surat Balasan Izin Penelitian


Bagikan Ke Teman Anda