Apa yang Harus Dilakukan Apabila Kartu Kredit Expired?
Di jaman sekarang, pembayaran menggunakan uang non tunai sudah sering sekali digunakan. Ada banyak jenis metode pembayaran yang bisa Anda lakukan, misalnya saja menggunakan kartu debit, kartu kredit dan yang lainnya. Pembayaran menggunakan kartu ini bisa dilakukan hampir di semua toko.
Tapi, pernahkah Anda mengalami situasi dimana kartu kredit Anda tidak bisa digunakan untuk membayar secara tiba-tiba? Jika hal ini terjadi saat banyak antrian di belakang Anda, maka tidak jarang beberapa orang merasa panik. Ada beberapa hal yang bisa menjadi alasan mengapa Anda tidak bisa menggunakan kartu kredit Anda, salah satunya adalah kartu kredit yang expired.
Sebuah kartu kredit memiliki masa berlakunya sendiri. Apabila masih termasuk dalam masa berlaku sebuah kartu, maka Anda biasanya akan ditawarkan beberapa fasilitas tertentu. Tapi, sebagian besar kartu kredit mendadak tidak bisa digunakan apabila sudah masuk dalam waktu kadaluarsa atau expired.
Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan apabila kartu kredit Anda sudah expired, yakni:
1. Mengganti kartu kredit
Hal paling efektif yang bisa Anda lakukan kalau kartu kredit sudah kadaluarsa adalah menggantinya dengan yang baru. Anda bisa meminta penggantian kartu kredit ini ke bank yang bersangkutan. Biasanya, pihak bank akan mengganti pita magnetik dari kartu yang lama ke kartu yang baru. Kalau pita magnetik yang menempel di kartu Anda sudah usang dan terlalu lama digunakan, maka akan sulit untuk melakukan pembayaran. Kartu akan sulit untuk dibaca oleh mesin kasir atau mesin transaksi.
2. Meningkatkan keamanan kartu kredit
Setelah mengganti kartu yang lama menjadi kartu yang baru, maka Anda bisa meningkatkan keamanan kartu kredit Anda. Bagi Anda yang malas untuk mengganti password selama menggunakan kartu kredit, maka ini adalah saat yang tepat untuk menggantinya. Tidak hanya itu, bank membuat kartu memiliki masa expired agar keamanan dari para nasabahnya terjaga dan tidak bocor ke pihak lain.
Saat mengganti kartu menjadi yang baru, nasabah akan diminta untuk mengupdate atau memperbarui informasi pribadinya. Apabila ada informasi baru yang berganti atau bertambah, Anda bisa mengupdatenya saat mengganti kartu expired ini. Selain untuk tambahan informasi nasabah, bank juga akan menjadikan informasi baru ini sebagai bentuk identifikasi di database bank.
Hal ini juga bisa digunakan untuk mengantisipasi barangkali ada orang tidak bertanggung jawab yang ingin mengambil alih kartu kredit Anda. Bank akan menyamakan informasi lama dan baru sebagai bentuk antisipasi pencurian data nasabah.
3. Mengupgrade kartu
Anda tentu pernah melihat kartu kredit yang berwarna-warni atau bahkan ada gambar seorang tokoh tertentu. Ini adalah salah satu hal yang bisa Anda dapatkan apabila mengurus kartu kredit baru yang sudah expired. Pihak penyedia kartu yang dalam hal ini adalah bank, biasanya memanfaatkan kondisi ini untuk memasarkan produk baru mereka. Sambil melayani pembuatan kartu baru, teller juga akan memberitahu Anda bahwa ada produk kartu baru yang mereka sediakan.
Model kartu yang membosankan juga bisa diganti saat membuat kartu yang baru. Upgrade kartu ini biasanya membawa banyak penawaran baru untuk Anda, yang tentunya akan lebih menguntungkan. Tapi tentu bank akan memberikan keputusan akhirnya kepada Anda. Apabila Anda setuju untuk melakukan upgrade, maka bank akan membantu prosesnya. Tapi kalau Anda sudah nyaman dengan kartu kredit yang sebelumnya, maka bank hanya akan membantu proses pergantian kartunya saja. Pilihlah jenis kartu kredit yang nyaman dan cocok untuk kebutuhan Anda.
4. Mengetahui ulang apa saja ketentuan yang ada dalam kartu kredit
Saat Anda membuat kartu kredit, maka Anda sudah pasti tahu apa saja fasilitas yang Anda dapatkan. Tapi saat Anda membuat kartu baru, maka Anda akan melakukan renewing atau pembaharuan persetujuan. Anda tidak akan bisa memperbarui kartu apabila tidak setuju dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh bank bersangkutan. Meski demikian, Anda juga bisa membicarakan atau menanyakan masalah peraturan ini kepada teller apabila masih bingung.
Kalau Anda sampai akhir tidak bisa menerima syarat dari bank, maka jalan keluar terakhir adalah dengan mengganti bank yang Anda pilih. Misalnya dulu Anda adalah nasabah di bank A. Bank A membuat keputusan baru yang tidak bisa Anda terima, maka Anda harus berganti menjadi nasabah bank B. Tapi sebelum berganti bank, Anda harus melakukan pembatalan aplikasi kartu kredit terlebih dahulu.
Apabila sudah memiliki kartu kredit baru, gunting kartu kredit Anda yang lama. Tujuannya adalah agar tidak lagi disalahgunakan oleh orang-orang tidak bertanggungjawab.
Itu dia beberapa hal yang harus Anda lakukan apabila Anda ingin memperbaharui kartu kredit yang sudah expired atau kadaluarsa. Saat Anda pergi ke bank, ada beberapa berkas yang harus Anda persiapkan, seperti kartu ATM yang lama, KTP atau tanda pengenal yang Anda gunakan untuk membuat kartu, buku tabungan dan uang tunai. Beberapa bank akan meminta biaya penggantian kartu yang baru. Tidak perlu banyak, biasanya hanya berkisar di angka 10 ribu hingga 50 ribu rupiah saja tergantung banknya.
Datanglah ke bank dan mengambil nomor antrian di customer service. Setelah berada di hadapan teller, ceritakan apa masalah Anda dan bagaimana cara penyelesaian yang terbaik menurut pihak bank. Bank biasanya akan menawarkan beberapa opsi, mulai dari pembuatan kartu kredit yang benar-benar baru atau renew kartu kredit lama Anda yang sudah expired. Keputusan ada di tangan Anda, maka dari itu pilihlah dengan bijak.
Artikel Terkait
- Apa yang Terjadi Bila Kartu Kredit Tidak Diaktifkan, Hilang, atau Tidak Dipakai?
- Bagaimana Bila Kartu Kredit Hilang
- Bagaimana Bila KPR Ditolak Bank
- Mengapa Perlu Analis Kredit?
Demikianlah artikel tentang hal-hal yang dilakukan apabila kartu kredit expired, semoga bermanfaat bagi Anda semua.