Tip Tawar Menawar Harga di Tempat Wisata
Bukan rahasia lagi saat Anda traveling, baik itu di dalam negeri maupun di luar negeri, masalah harga selalu menjadi isu utama. Sulit bagi wisatawan untuk membeli barang yang sesuai dengan harga lokal. Kalau penjual tahu Anda bukan penduduk asli, Anda pasti akan diberi harga lebih tinggi dari seharusnya.
Anda haru mengetahui tips dan trik tertentu untuk tawar menawar harga di tempat wisata. Sayangnya, tidak semua penjual mau ditawar atau justru Anda sendiri yang tidak terbiasa dengan tawar menawar harga.
Tawar menawar sangat perlu agar pengeluaran Anda saat berlibur tidak membengkak di luar perencanaan. Ini dia beberapa tips tawar menawar harga yang jitu di tempat wisata.
1. Tersenyumlah
Proses tawar menawar harus menjadi transaksi yang menguntungkan, bukan sebuah perdebatan. Di beberapa negara atau budaya, seperti di Arab, tawar menawar adalah bagian yang penting dalam jual beli. Tidak ada orang yang membeli barang tanpa menawar terlebih dahulu. Itulah mengapa tawar menawar harus dilakukan dengan senyuman. Nikmati proses tersebut agar Anda dan penjual sama-sama mendapatkan keuntungan.
2. Biarkan penjual memasang harga terlebih dulu
Ada satu peraturan wajib dalam tawar menawar yang haram untuk dilanggar: siapa yang memasang harga terlebih dulu akan merugi. Gunakan logika seperti ini: jika penjual memasang harga terlebih dulu, Anda tidak akan membeli dengan harga di atasnya, sementara jika Anda yang memasang harga terlebih dulu, penjual tidak akan melepaskan barang dengan harga di bawahnya.
Biarkan penjual memasang harga terlebih dahulu, biarkan ia menurunkan harga beberapa kali sebelum Anda melakukan penawaran.
3. Gunakan bahasa lokal
Setiap kali Anda berlibur, baik itu di dalam maupun di luar negeri, pelajari bahasa-bahasa dasar yang digunakan saat melakukan jual beli. Ini akan sangat menguntungkan Anda. Menggunakan bahasa lokal menunjukkan kepedulian dan ketertarikan Anda terhadap budaya setempat, dan para penjual biasanya sangat terkesan akan hal itu. Jika Anda menggunakan bahasa umum seperti bahasa Indonesia atau bahasa Inggris, sudah pasti Anda akan diberi harga berkali-kali lipat lebih tinggi dari seharusnya.
4. Jangan pernah menunjukkan uang sampai ada kesepakatan harga
Ini adalah pemahaman umum dimana seseorang tidak akan menjual barang dengan harga murah ketika Anda punya banyak uang di dalam dompet. Penjual akan memandang Anda sebagai orang kaya yang mampu membayar dengan harga tinggi. Jika sudah demikian, proses tawar menawar akan mengalami jalan buntu dan penjual tidak akan menurunkan harganya untuk Anda.
5. Jangan terburu-buru
Tawar menawar bukanlah lomba lari yang harus selesai dengan cepat. Pembeli yang terlihat terburu-buru tidak akan mendapatkan harga yang bagus dari penjual. Bersabarlah dan lakukan secara perlahan. Meski Anda benar-benar sedang terburu-buru, jangan pernah menunjukkan hal itu pada penjual.
6. Mulai menawar dengan harga paling rendah
Saat tawar menawar, mustahil penjual akan memberikan harga pertama yang Anda sebutkan. Untuk mendapatkan barang dengan harga sesuai yang Anda inginkan, sebaiknya mulailah menawar dengan harga yang paling rendah. Dalam prosesnya nanti, Anda bisa perlahan menaikkan harga hingga mencapai jumlah yang diinginkan. Bahkan jika Anda cukup cerdik, Anda bisa membayar lebih rendah lho.
7. Dapatkan simpati dari penjual
Beraktinglah seperti anak kecil yang perlu dikasihani. Orang-orang biasanya memberikan anak kecil apa saja yang mereka inginkan karena mereka kasihan atau bersimpati. Gunakan trik yang sama saat menawar harga.
Katakana hal-hal seperti , “Saya tidak punya banyak uang”, “Saya datang dari jauh”, “Saya harus berjalan kaki untuk sampai di sini”, dan masih banyak lagi untuk membuat mereka merasa bersimpati. Tidak masalah jika Anda harus mengarang cerita. Yang terpenting, Anda bisa mendapatkan barang dengan harga yang murah.
8. Beri pujian pada si penjual
Semua orang akan melakukan apa saja saat tawar menawar agar mereka bisa mendapatkan harga yang rendah, termasuk jika harus merayu si penjual. Gunakan pujian-pujian yang sifatnya pribadi seperti, “Bapak kan orang baik”, atau “Bapak sepertinya suka menolong orang” dan pujian lain yang membuat si penjual tersenyum hingga mereka menjadi lebih lunak saat bertransaksi.
9. Hormati penjual
Jangan melakukan tawar menawar jika Anda tidak benar-benar ingin membeli suatu barang. Hal itu sama saja dengan menyepelekan penjual. Inilah aturan penting yang harus ditaati dalam tawar menawar di manapun Anda berada. Jika Anda tidak berminat untuk membeli, tidak perlu menawar hingga terjadi kesepakatan harga.
10. Tunjukkan sikap baik pada penjual
Tidak semua transaksi tawar menawar berjalan dengan sukses, ada juga yang sukses tetapi penjual melepas barang dengan raut muka masam. Apapun itu, tunjukkan sikap yang baik pada penjual dengan mengucapkan terima kasih. Inti dari tawar menawar adalah saling memberikan keuntungan, baik bagi penjual maupun pembeli.
11. Belilah di pusat perbelanjaan
Jika Anda ingin mendapatkan harga terbaik, belilah barang di pusat perbelanjaan oleh-oleh atau pasar. Ketika penjual memiliki banyak pesaing, mereka akan berlomba-lomba memberikan harga yang murah untuk menarik pembeli. Momen ini sangat pas untuk Anda menawar barang pada penjual.
Tips tambahan: Ikuti budaya yang ada
Sebelum tawar menawar, Anda harus mengerti budaya yang diterapkan di tempat yang dikunjungi. Tunjukkan sikap yang baik saat menawar dengan mengikuti tata cara setempat. Cari informasi mengenai bagaimana tawar menawar dilakukan. Jika Anda menunjukkan perilaku yang sopan, makan proses tawar menawar akan jauh lebih mudah dan Anda bisa mendapatkan keuntungan.
Artikel Terkait
- Ini Dia Tips Cara Menghemat Ongkos Traveling
- Cara Menabung untuk Liburan Akhir Tahun
- Tip Menghindari Perangkap Turis ketika Liburan!
- Ingin Liburan Murah Tapi Tetap Berkesan? Ini Caranya!
Demikianlah artikel tentang tip tawar menawar harga di tempat wisata, semoga bermanfaat bagi Anda semua.