Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Bisnis yang Tumbuh di Masa Pandemi

Bisnis, Pengetahuan Umum,

#bisnis #coronavirus #covid-19 #pandemi #tumbuh #virus

Penyebaran virus COVID-19 di seluruh dunia mempengaruhi berbagai macam aspek kehidupan, terutama di sektor ekonomi. Banyak usaha yang gulung tikar karena menurunnya pendapatan akibat adanya pandemi.

Meskipun demikian, ada beberapa bisnis yang justru tumbuh dan berkembang pesat di masa pandemi ini. Apa saja bisnis tersebut? Simak ulasannya berikut ini!

Layanan antar makanan

Salah satu anjuran yang ditegaskan di seluruh dunia pada masa pandemi adalah social distancing, menjauhi keramaian, dan tidak keluar dari rumah bila tidak perlu. Inilah yang membuat layanan antar makanan menjadi bisnis yang sangat sukses saat pandemi.

Tanpa harus keluar rumah, konsumen bisa menikmati makanan yang mereka inginkan. Layanan ini juga mengikuti prosedur kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah, seperti pengecekan suhu badan petugas pengantar dan orang-orang yang mempersiapkan makanan tersebut.

Bahkan layanan yang diberikan oleh perusahaan profesional tidak terbatas pada pengantaran makanan saja, tetapi juga bahan makanan, dan barang-barang lain yang dibutuhkan oleh konsumen.

Penjualan makanan

Makanan adalah bisnis yang tidak mati selama pandemi. Banyak orang mengembangkan hobi memasak ketika perusahaan mereka berhenti beroperasi untuk sementara di awal masa pandemi. Banyak orang yang mulai menjual makanan mereka, yang bisa diantarkan langsung kepada pembeli melalui layanan delivery.

Bisnis ini memerlukan modal yang sangat sedikit. Anda bisa membuat makanan tersebut dari dapur Anda, memasarkannya lewat jejaring sosial, lalu menjualnya kepada pelanggan secara langsung. Anda bisa menjual berbagai macam makanan dan minuman, mulai dari makanan berat hingga jajanan ringan.

Tidak hanya itu, bisnis penjualan bahan mentah juga sangat menjanjikan lho. Banyak tukang sayur keliling yang kemudian menjajakan dagangannya secara online demi mematuhi social distancing. Mereka mengantarkan pesanan langsung ke rumah pelanggan tanpa adanya interaksi secara langsung.

Pembuatan masker

Kelangkaan masker medis sempat terjadi di Indonesia pada awal pandemi COVID-19. Untuk itu, pemerintah dan WHO menganjurkan masyarakat yang tidak terinfeksi virus Corona untuk menggunakan masker kain dua lapis yang juga bisa mencegah penularan virus tersebut.

Anjuran resmi ini membuat penjualan masker kain meningkat dan memunculkan banyaknya produsen masker baru. Masker kain dijual dalam berbagai macam bentuk, motif, dan ukuran, tentunya dengan harga yang berbeda-beda pula. Hingga saat ini, permintaan masker kain terus meningkat, sehingga menjadikan pembuatan dan penjualan masker sebagai salah satu bidang usaha yang mampu berkembang pesat selama masa pandemi.

Bisnis les dan pendidikan tambahan

Tidak hanya para pekerja saja yang menjalani rutinitas baru bekerja dari rumah alias work from home. Para siswa juga menjalani school from home atau sekolah dari rumah. Tentu saja pembelajaran secara daring ini tidak bisa memberikan hasil maksimal seperti tatap muka secara langsung di sekolah.

Banyak orang tua murid yang mencari les atau pendidikan tambahan untuk menunjang kegiatan belajar mengajar anak-anak mereka. Pembelajaran tambahan ini juga berlangsung secara online. Selama masa pandemi, permintaan les secara daring juga ikut meningkat, membuka lapangan pekerjaan baru bagi para guru yang mengalami penurunan pendapatan yang cukup drastis setelah hanya mengajar dari rumah saja.

Furnitur dan perlengkapan rumah

Satu hal yang dirasakan oleh banyak orang di seluruh dunia selama masa pandemi adalah mereka menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Mau tidak mau, rumah harus dibuat senyaman mungkin karena akan menjadi pusat seluruh kegiatan. Mulai dari makan, mandi, tidur, hingga bekerja.

Keinginan masyarakat untuk membuat tempat tinggal mereka terasa lebih nyaman meningkatkan penjualan furnitur dan perlengkapan rumah. Mereka yang tidak punya meja kerja bisa jadi ingin membuat working space agar bisa lebih fokus dalam bekerja. Demikian juga dengan mereka yang ingin mengisi waktu dengan merenovasi ruang tamu, teras, hingga kamar tidur.

E-commerce

Masih berkaitan dengan menghabiskan banyak waktu di rumah, masyarakat akan mengisi waktu luang di depan ponsel mereka masing-masing. Bisnis e-commerce memang sudah berkembang sejak sebelum pandemi, namun setelah masa pandemi perkembangannya menjadi jauh lebih pesat lagi. Ini karena banyak masyarakat yang membuka aplikasi e-commerce untuk mengisi waktu luang, kemudian berakhir dengan membeli barang-barang.

E-commerce nomor 1 Amerika, Amazon, merasakan dampak postif pandemi dalam penjualan mereka. Ketika perusahaan lain melakukan perampingan karyawan, mereka justru membuat 100 ribu lapangan pekerjaan baru untuk mengelola pesanan yang membeludak. Alibaba, e-commerce terbesar di China juga mengalami hal serupa. Fresh Hema yang merupakan layanan pesan antar bahan pokok dari Alibaba mencatat hampir 100 ribu unduhan hanya dalam sehari, 3 kali lipat disbanding tahun 2019 dimana rata-rata pengunduhan hanya 29 ribu saja per hari.

Bekerja jarak jauh

Jika ada satu sektor bisnis yang paling berkembang di masa pandemi, tentu jawabnya adalah bekerja jarak jauh. Tren ini hanya bisa dilakukan di beberapa sektor saja sebelumnya, namun kini diterapkan oleh hampir semua sektor bisnis karena tuntutan untuk menjaga jarak.

Zoom, perusahaan rintisan yang menyediakan jasa video conference meraup keuntungan yang sangat besar dari pandemi. Penjualan dan saham perusahaan yang membuat Zoom mengalami peningkatan sekitar 50% di tahun 2020 ini. Skype dan Google Meet yang bergerak di bidang yang sama juga mengalami perkembangan pesat.

Itulah beberapa sektor bisnis yang berkembang di tengah pandemi. Ini bisa menjadi inspirasi buat Anda yang ingin membuka usaha baru. Asalkan bisa memilih bidang yang tepat, bisnis yang Anda bangun saat pandemi juga bisa sukses.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang bisnis yang tumbuh di masa pandemi, semoga bermanfaat bagi Anda semua.