Contoh Sistem Ekonomi Terpusat

Secara umum sistem ekonomi bisa diartikan sebagai sebuah sistem yang digunakan untuk mengatur dan menyelesaikan semua permasalahan ekonomi baik itu dalam kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi dalam sebuah negara untuk mencapai tujuan tertentu.

Karena setiap negara memiliki sistem ekonomi yang berbeda-beda berdasarkan permasalahan yang ada di negara tersebut dan  diharapkan bisa menyelesaikan permasalahannya dengan caranya masing-masing. Sistem ekonomi terdiri dari beberapa macam yaitu sistem ekonomi terpusat, sistem ekonomi liberal, sistem ekonomi tradisional, dan sistem ekonomi campuran.

Yang akan dibahas dalam kesempatan kali ini adalah sistem ekonomi terpusat. Dalam dunia ekonomi sistem ekonomi terpusat lebih dikenal dengan sebutan sistem ekonomi sosialis, juga terkadang ada yang menyebutnya sistem ekonomi terpimpin atau sistem ekonomi komando.

Seperti yang sudah Nampak dari penyebutannya bahwa pengertian sistem ekonomi terpusat adalah sistem ekonomi keseluruhan peraturannya ada dibawah komando atau diatur oleh pemerintah pusat, rakyat hanya bis melakukan apa yang sudah ditentukan oleh pemerintah tadi, hal ini menjadikan semua kegiatan ekonomi di suatu negara baik itu kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi di suatu negara akan dibatasi dan harus mengikuti aturan yang sudah dibuat oleh pemerintah pusat.

Sistem ekonomi terpusat sebenarnya telah disampaikan oleh Karl Marx di dalam bukunya “Das Kapital” yang diterbitkan pada tahun 1867 lalu. Marx adalah seorang ahli sosiologi yang menciptakan paham komunisme, Marx menyampaikan bahwa sistem ekonomi terpusat adalah sistem ekonomi yang efektif jika dibandingkan dengan sistem ekonomi lainnya, karena dalam sistem ekonomi terpusat negara sudah mengatur segala aturan dalam kegiatan ekonomi sehingga masyarakat hanya perlu menjalankannya saja tanpa perlu membuat aturan baru, hal ini dinilai lebih efisien dan efektif.

Contoh Sistem Ekonomi Terpusat

Negara – negara yang sampai saat ini masih menggunakan sistem ekonomi terpusat adalah negara RRC, Rusia, dan negara-negara di Eropa Timur. Negara – negara tersebut merupakan contoh negara yang menggunakan sistem ekonomi terpusat. Berikut merupakan penjelasan lebih lengkap mengenai contoh negara yang menerapkan sistem ekonomi terpusat.

• Korea Utara

Negara yang dipimpin oleh Kim Jong-Un ini merupakan negara yang menerapkan sistem ekonomi terpusat atau sistem ekonomi komando. Di Korea Utara hampir semua lini bisnis dikelola oleh negara, hampir sepenuhnya sektor krusial bagi kehidupan rakyatnya dijalankan oleh negara, dengan masyarakat sebagai pekerjanya. Hal ini menjadikan masyarakat Korea Utara bergantung sepenuhnya pada negara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sekalipun dalam hal-hal pokok seperti makanan, minuman, pendidikan, rumah, dan kesehatan.

• China

Dibawah kepemimpinan Mao Zedong, China menerapkan sistem ekonomi terpusat dilatarbelakangi terinspirasi dari negara Uni Soviet dengan partai komunis sebagai partai satu-satunya negara dan sistem sosialis sebagai sistem ekonomi negaranya. Pemerintah China mengatur perekonomian negaranya di sektor perbankan, kebijakan fiskal, sektor perdagangan, dan juga pengendalian Devisa. China tidak lebih otoriter dari Korea Utara karena masih memperbolehkan pihak swasta mencari keuntungan lewat usaha – usaha selama tidak di luar aturan dari pemerintah.

• Kuba

Negara Kuba menerapkan sistem ekonomi terpusat karena dipengaruhi oleh negara Spanyol ketika masa pendudukan tentara Sekutu Uni Soviet runtuh. Pada saat itu Kuba mengalami krisis pangan karena terlalu bergantung pada pasokan minyak dan perdagangan. Setelah itu Kuba berbenah dan memperbaiki berbagai sektor ekonomi seperti pertanian, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat yang diatur oleh Partai Komunis Kuba.

Pemerintah kemudian menerapkan perubahan dan mengatasi krisis dengan menerapkan aturan jika lahan pemerintah bisa dijadikan lahan bersama yang dikelola oleh masyarakat, dan menyerahkan manajemen produksi dan distribusinya kepada masyarakat langsung. Hal tersebut berhasil dan bisa meningkatkan produksi dan distribusi pangan di negaranya.

Penerapan ekonomi terpusat tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangan, hal tersebut bisa dimanfaatkan dan dihindari dengan cara mencari tahu atau uji kelayakan negara menggunakan sistem ekonomi seperti ini. Jika di Kuba sistem ini terbukti berhasil, di Korea Utara justru menjadikan belenggu bagi rakyatnya karena keuntungan dari sektor ekonomi hanya terpusat kepada negara dan menutup diri kepada negara lain.

Banyak sekali pembahasan mengenai sistem ekonomi terpusat, akan tetapi uraian mengenai contoh sistem ekonomi terpusat sudah dijelaskan. Semoga tulisan ini bisa menambah pengetahuan mengenai macam-macam sistem ekonomi lebih khususnya tentang sistem ekonomi terpusat.

Artikel Terkait

• Contoh Keunggulan Komparatif
• Contoh Kebutuhan Sekunder dan Penjelasannya
• Contoh Barang Komplementer – Barang Pelengkap
• Pengertian Kegiatan Distribusi dan Contohnya

Demikianlah artikel tentang contoh sistem ekonomi terpusat, semoga bermanfaat bagi Anda semua.