Contoh Barang Komplementer – Barang Pelengkap
Barang komplementer merupakan produk atau jasa yang penggunaannya dihubungkan dengan produk atau jasa yang lain, sehingga permintaan untuk produk satu menghasilkan permintaan untuk produk yang lain.
Barang komplementer mempunyai keterikatan antara satu dengan yang lainnya, permintaan akan suatu barang mendorong kebutuhan akan barang lain.
Mereka umumnya digunakan secara bersamaan, sehingga ketika dikonsumsi atau diproduksi sendiri barang barang komplementer memiliki nilai yang sangat kecil.
Dengan demikian, keberadaan dua barang komplementer sangat diperlukan untuk mewujudkan keseimbangan yang tepat. Ketika dikonsumsi atau diproduksi bersama itu akan menambah nilai yang ditingkatkan pada penawaran.
Dua produk/barang dapat disebut sebagai komplementer ketika masing-masing memiliki hubungan yang saling menguntungkan. Disisi lain, barang komplementer memiliki elastisitas silang negatif permintaan, yang berarti Jika harga satu produk meningkat secara signifikan maka permintaan terhadap produk pelengkap cenderung turun.
Contoh barang-barang komplementer
- Mobil dan Bensin
karena mobil tidak akan bisa berjalan tanpa bahan bakarnya yaitu bensin. Dan bensin juga tidak akan berguna jika tidak diperjual belikan untuk mobil. Karena itu keduanya dapat berguna jika digunakan secara bersamaan.
- Senjata dan Peluru
Senjata tidak akan bisa dipakai tanpa peluru, begitu juga dengan peluru yang tidak akan berguna tanpa senjata.
- Pensil dan Penghapus
Penghapus digunakan untuk mengoreksi kesalahan pensil.
- HandPhone dan Sim Card
HandPhone tidak akan berguna jika tidak dipakaikan sim card. Karena itu, jika penjualan handphone menurun, maka penjualan sim card juga mengalami penurunan.
- Anggur dan Gelas Anggur
Seseorang yang membeli sebotol anggur akan selalu lebih suka meminumnya dalam gelas anggur tradisional. Dengan demikian, keduanya saling terkait satu sama lain karena konsumennya yang menganggap kedua produk tersebut sebagai barang pelengkap.
- Senter dan Baterai
Sebuah senter yang ditenagai oleh baterai tidak akan ada gunanya kecuali digunakan baterai di dalamnya, dan dengan demikian kedua produk itu bisa digunakan dengan bantuan satu sama lain.
- Pisau Cukur dan Silet
Dalam penggunaannya, pisau cukur membutuhkan penggantian mata pisau (silet) yang konstan selama masa pemakaiannya dalam periode waktu tertentu.
- Mobil Listrik dan Panel Surya
Dengan membeli mobil listrik tentu akan meningkatkan kebutuhan listrik. Namun orang yang membeli mobil listrik cenderung lebih tertarik pada panel surya karena nilai yang terkait dengan berkelanjutan, kemandirian, dan juga ketahanan.
- Pemutar DVD dan Kaset DVD
Pemutar DVD dirancang untung memutar kaset DVD, tentunya Kaset DVD tidak akan ada gunanya jika tidak diputar pada alat pemutar DVD.
- Jarum dan Benang
Benang tentunya dibutuhkan untuk menjahit pakaian. Namun, benang tanpa jarum tidak akan bisa digunakan, begitu juga sebaliknya.
Pemanfaatan perusahaan terhadap barang komplementer
Seperti diketahui, barang komplementer saling terkait satu sama lain, dan masing-masing barang dianggap tidak berguna tanpa penggunaan atau konsumsi yang lain.
Perusahaan sangat cerdas dalam merancang dan memasarkan produk mereka. Strategi pemasaran yang biasa dilakukan perusahaan ialah menjual produk dasar dengan harga rendah, karena mereka tahu, jika konsumen membeli produk dasar mereka tentu dapat meningkatkan penjualan produk terkait (pelengkap) yang akan menguntungkan perusahaan.
Contoh, pemilik PlayStation memiliki inisiatif untuk menjual harga PlayStation dengan harga diskon. Mereka tentu tahu, jika mereka melakukannya maka akan dapat meningkatkan penjualan game berlisensi mereka. Dan peningkatan pendapatan ini akan mampu mengimbangi jatuhnya pendapatan dari penjualan diskon PlayStation.
Contoh lainnya adalah kamera analog. Sebuah perusahaan memasarkan kamera analog dengan harga rendah yang tentunya akan menarik minat konsumen. Namun, kamera analog harus digunakan bersamaan dengan rol film, dan disisi lain perusahaan memasarkan rol film dengan harga per rol yang lumayan tinggi.
Di sinilah perusahaan memanfaatkan barang pelengkap, di satu sisi mereka menjual kamera analog dengan harga murah, namun rol film sebagai bahan pelengkap agar kamera dapat digunakan dijual per rol dengan harga lumayan tinggi. Tentunya hal ini dapat meningkatkan penjualan kedua produk mereka sekaligus mengimbangi pendapatan perusahaan karena harga murah yang ditawarkan pada produk dasar mereka.
Artikel Terkait
- Pengertian Kegiatan Distribusi dan Contohnya
- Memahami Apa Itu Purchase Order
- Mengenal Spin Off serta Tahapan Pengurusannya
- Definisi Biaya Variabel dan Cara Menghitungnya
Demikianlah artikel tentang contoh barang komplementer, semoga bermanfaat bagi Anda semua.