Mengapa Kita Menggunakan Barang Produksi Dalam Negeri?
Pemerintah berulang kali berkampanye agar kita membeli produk produksi dalam negeri. Tujuanya selain ikut memajukan perkembangan barang sendiri, juga sebagai upaya memperkuat ekonomi di tanah air. Membeli produk dalam negeri juga diyakini menjadi salah satu solusi terbaik untuk membangun ekonomi nasional.
Selain beberapa alasan itu, ternyata masih ada sejumlah alasan lain mengapa kita sebaiknya menggunakan barang produksi dalam negeri. Berikut beberapa alasan tersebut:
1. Distribusi Produk Lebih Cepat
Produk lokal diproduksi dari dalam negeri sendiri. Karena lokasinya di dalam negeri, distribusi produk lokal pun lebih cepat. Supplier dalam negeri pun biasanya lebih reaktif dan cepat dalam mendistribusikan barang dibandingkan pemasok dari luar.
Mereka bisa mengirimkan produk lebih cepat karena tidak terkendala berbagai hambatan pengiriman. Karena koordinasi pengiriman ke seluruh area dalam negeri lebih mudah, konsumen pun tidak kesulitan dalam memperoleh barang produksi dalam negeri.
2. Kontrol Kualitas Lebih Mudah
Karena berada di lingkup wilayah lokal dan terjangkau, kita bisa leluasa mengontrol kualitas, bagaimana barang diproduksi, dari mana bahan mentahnya dan dan berbagai aspek lainnya. Dengan cara ini, kita bisa lebih mudah memastikan bahwa produk yang akan kita gunakan tersebut sesuai standar atau justru sebaliknya.
3. Menyediakan Pekerjaan untuk Generasi Mendatang
Menyiapkan lapangan pekerjaan untuk anak dan cucu kita nanti sangatlah penting. Kita bisa ambil contoh pada industri manufaktur di Amerika Serikat yang semakin berkembang.
Industri yang berkembang disana, salah satunya adalah karena adanya kesadaran masyarakat dalam membeli barang produksi lokal. Semakin banyak produk lokal yang laku di pasaran, nantinya akan berdampak pada ketersediaan lapangan kerja untuk generasi mendatang.
4. Kontrol Pekerja dan Upah Minimum Lebih Maksimal
Ketika suatu produk dibuat di dalam negeri, pemerintah mampu mengontrol penuh kondisi bagi para pekerjanya, memastikan pembayaran upah minimum, hingga mengontrol jalannya undang-undang yang berlaku. Mengimpor barang dari luar negeri sama dengan tidak memiliki tingkat kendali atas barang-barang tersebut.
Membeli produk asing dalam banyak kasus akan mendukung pelanggaran terhadap pekerja di luar negeri. Karena kita tidak tahu bagaimana standar industri yang ada di luar negeri dalam menangani para pekerjanya. Maka untuk mengurangi kemungkinan tersebut, mencari produk dengan label lokal merupakan solusi yang lebih baik.
5. Lebih Eksklusif
Produk dalam negeri seringkali dibuat sejenis dan unik. Misalnya pada karya seni lokal. Biasanya seniman membuat karya seninya dalam satu versi. Selain itu, tiap bagian yang dikerjakan dibuat dengan hati-hati sehingga tidak ada duanya di tempat lain. Bagi yang menyukai barang yang sifatnya eksklusif, produk lokal bisa menjadi pilihan yang menarik.
6. Mengurangi Risiko Kontaminasi Makanan
Lingkungan yang diciptakan dari industri besar kerapkali melahirkan risiko penyakit yang ditularkan melalui makanan. Mulai dari wabah E.coli pada kemasan bayam, sampai mentega almond yang terkontaminasi bakteri salmonella. Memang makanan yang diproduksi secara massal memiliki kemungkinan lebih besar untuk tercemar.
Beda cerita bila kita memilih menggunakan barang produksi dalam negeri. Misalnya membeli makanan dari petani lokal, kesegaran dan jaminan kualitas produk-produknya lebih terjamin. Kita mungkin akan membilas kotoran yang menumpuk pada sayuran, tetapi kita tidak perlu khawatir adanya risiko kontaminasi lainnya yang lebih berbahaya.
7. Turut Mengurangi Penggunaan Bahan Bakar
Produk yang diperoleh dari vendor dalam negeri membutuhkan waktu perjalanan lebih singkat jika dibandingkan produk luar. Dengan waktu distribusi yang singkat, sama saja dengan turut meminimalisir penggunaan bahan bakar.
Semua energi yang digunakan untuk mengangkut makanan melalui truk, kereta api, kapal, hingga pesawat, juga berkontribusi terhadap pemanasan global. Maka tidak mengherankan bahwa membeli produk dari supplier lokal turut menyumbang peranan dalam membatasi penggunaan bahan bakar.
8. Pengalaman Berbelanja Lebih Menyenangkan
Berbelanja produk dalam negeri lebih menyenangkan. Sebab tempat untuk menemukan produk-produk tersebut ada di pasar petani tradisional, toko-toko souvernir, butik-butik unik, dan tempat-tempat unik lainya.
Tempat-tempat semacam ini biasanya ada di bagian kota dengan suasana artistik dan bersejarah. Tentu saja hal seperti ini akan membuat pengalaman berbelanja lebih berkesan.
9. Memperkuat Ekonomi Masyarakat Sekitar
Semakin banyak kita membeli produk dalam negeri, maka ekonomi masyarakat kian berkembang. Dengan merangsang perkembangan ekonomi melalui kebiasaan membeli produk lokal, maka masa depan yang stabil bagi generasi penerus akan lebih cerah.
Membeli satu produk dalam negeri mampu menarik kita untuk membeli produk lokal lainnya. Mulai dari sayuran, buah-buahan di pasar, hingga pakaian dari butik-butik lokal.
10. Memaksimalkan Produktivitas Lahan Sekitar
Petani lokal dinilai lebih produktif dalam menggunakan tanah. Maka daripada membuat sebuah lahan terbengkalai atau membuatnya rusak karena penggunaan komersil oleh industri lain, alangkah lebih baiknya jika diberdayakan oleh petani lokal.
Dan dengan membeli produk lokal, termasuk sayuran dan buah-buahan dari petani sekitar, sama saja dengan turut meningkatkan semangat petani dalam mengolah lahan agar tetap produktif.
11. Turut Memangkas Penggunaan Plastik
Faktanya, sebesar 91% plastik tidak dapat didaur ulang. Fakta tersebut sudah cukup menjelaskan mengapa ada sekitar 8 juta metrik ton plastik berakhir di lautan setiap tahun. Maka dengan membeli produk dalam negeri, sama saja kita turut memangkas penggunaan plastik sehingga turut menjaga kelestarian lingkungan.
Hal tersebut bisa terjadi karena ketika membeli barang-barang lokal, kebanyakan kita akan membawa tas sendiri dibandingkan harus menggunakan plastik kemasan.
Tidak peduli apapun yang kita cari di pasar. Baik itu lukisan, produk fotografi, sampai makanan, membeli produk dalam negeri tidak hanya akan memenuhi kebutuhan. Namun juga menjadi sarana menghargai produk dan nilai seni pembuatnya. Semoga bermanfaat.
Artikel Terkait
- Alasan Mengapa Penting Belajar Sejarah
- 5 Alasan Mengapa Penting Belajar Bisnis
- Alasan Mengapa Kita Harus Bertanggung Jawab
- Alasan Mengapa Kita Harus Bekerja Keras
Demikianlah artikel tentang alasan mengapa kita menggunakan barang produksi dalam negeri, semoga bermanfaat bagi Anda semua.