6 Contoh Uang Komoditas, Kenali Karakteristiknya
Tahukah Anda apa itu uang komoditas? Secara umum, uang merupakan salah satu alat pembayaran bagi setiap orang dalam melakukan transaksi. Nah, lalu ada istilah uang komoditas, dan apa saja contoh uang komoditas? Simak info selengkapnya berikut ini.
Uang komoditas adalah uang yang terdapat dalam komoditas yang memiliki suatu kegunaan. Awalnya masyarakat menggunakan uang dengan jenis ini sebagai alat tukar menukar. Adapun yang disebut sebagai uang komoditas yaitu suatu barang yang memiliki karakteristik tertentu dan dapat diterima oleh semua orang serta memiliki nilai jual.
Tak jarang sejak dahulu lebih banyak menggunakan jenis uang komoditas ini, namun seiring dengan perkembangan zaman, kini metode pembayaran semakin mudah. Untuk menambah pengetahuan dan wawasan kamu, kenali contoh uang komoditas berikut ini yang menjadi mata uang global di seluruh dunia dari segala abad.
Contoh Uang Komoditas
- Emas dan Perak
Contoh uang komoditas yang pertama ini adalah emas dan perak. Emas memang memiliki nilai jual yang tinggi, bahkan hampir tidak tergerus oleh inflasi. Namun dikarenakan kemajuan saat ini, banyak orang yang tidak lagi menggunakan emas sebagai alat pembayaran, melainkan digunakan sebagai investasi. Meskipun emas saat ini tidak sudah jarang lagi digunakan sebagai uang, tetapi emas tidak kehilangan nilai dalam wujud perhiasan.
2. Tembaga
Tembaga juga dahulu digunakan sebagai alat pembayaran dalam sebuah transaksi. Biasanya orang-orang menyimpan tembaga yang mereka miliki untuk sewaktu-waktu digunakan sebagai alat transaksi dalam membeli barang yang mereka butuhkan.
3. Rempah-rempah
Indonesia dikenal memiliki banyak rempah-rempah yang melimpah dari sabang hingga merauke. Tak jarang rempah-rempah seperti merica ini digunakan sebagai alat pembayaran untuk membeli sesuatu.
4. Alat Pinggang
Zaman dahulu alat pinggang ini bisa digunakan sebagai alat transaksi, itulah mengapa alat pinggang sebagai salah satu contoh uang komoditas yang juga digunakan oleh masyarakat.
5. Permen
Uang komoditas ini tergolong unik, namun tak disangka jika masyarakat tempo dulu sering memanfaatkan permen sebagai metode pembayaran mereka. Lebih dari satu komoditas juga bisa digunakan bersamaan dalam sebuah transaksi. Misalnya rempah-rempah dan permen digunakan bersamaan dalam membayar barang yang dibeli.
6. Tembakau
Tembakau dahulu banyak dihasilkan oleh petani yang kemudian mereka manfaatkan sebagai metode pembayaran dalam melakukan transaksi di pasar. Apabila tidak ada seorang yang menerima tembakau mereka, maka tembakau tersebut bisa digunakan sendiri olehnya.
Contoh uang komoditas ini dapat dikatakan unik karena memiliki nilai bawaan. Jenis uang ini juga tergolong nyata, karena Anda bisa menyentuh, melihat, dan merasakan jenis uang ini karena memiliki bentuk fisik yang nyata. Ditambah dengan uang komoditas memiliki nilai jual yang semakin menguatkan masyarakat dalam menerima dan menggunakannya.
Kepercayaan Masyarakat Terhadap Uang Komoditas
Dalam segi ekonomi, uang komoditas yaitu suatu hal yang memiliki nilai intrinsik. Yang dimaksud nilai instrinsik adalah uang yang memiliki fungsi lainnya sebagai uang. Oleh karena itu segala sesuatu yang memiliki kegunaan alternatifnya bisa dianggap sebagai bentuk komoditas dari uang.
Nilai intrinsik dalam uang komoditas sangat penting untuk membangun kepercayaan masyarakat. Beberapa abad yang lalu, komoditas seperti garam dan tembakau digunakan sebagai uang komoditas karena kegunaan akan garam dan tembakau tempo dulu sangat tinggi.
Masyarakat menggunakan contoh uang komoditas seperti emas, tembakau, permen, garam, bahkan alat pinggang secara luas. Jadi, jika tidak ada seseorang yang mengambil komoditas tersebut sebagai uang, maka si pemilik masih bisa menggunakannya untuk kepentingannya sendiri. Misalnya, ada seseorang yang membawa garam ke pasar, namun tidak ada satu orang pun yang mau menerimanya, dengan demikian si pemilik bisa memanfaatkan sendiri garam tersebut.
Sebagian dari kepercayaan terhadap komoditas juga dipengaruhi oleh kelangkaan komoditas itu sendiri. Komoditas seperti emas memang lumrah dianggap langka, terlebih nilai jual emas yang semakin hari semakin tinggi. Sebaliknya komoditas seperti rempah-rempah atau tembakau bernilai tinggi di masa lampau karena masyarakat dulu bergantung dengan produksi komoditas tersebut.
Bukan berarti uang komoditas tidak rentan inflasi. Misalnya ketika petani memproduksi tembakau dalam jumlah besar namun daya konsumsi masyarakat tidak meningkat, hal ini membuat nilai akan komoditas tersebut menurun.
Demikianlah informasi mengenai contoh uang komoditas beserta informasi kepercayaan masyarakat akan uang komoditas ini. Semoga bermanfaat.
Artikel Terkait
- 5 Kata-kata Bijak yang Berhubungan dengan Keuangan
- Memahami Unsur dan Fungsi Manajemen
- Apa itu Tenor Pinjaman?
- Apa itu Nota Kredit?
Demikianlah artikel tentang contoh uang komoditas, semoga bermanfaat bagi Anda semua.