Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Apa Itu Coronavirus?

Sebuah kabar tentang penyebaran sebuah virus di kota Wuhan, China, telah menggemparkan dunia. Puluhan orang mati karena terinfeksi dan virus tersebut telah menyebar hingga ke berbagai benua. Menurut berita terbaru, 1 kasus Coronavirus ditemukan di Perancis sekaligus menjadi kasus pertama di Eropa. Sementara itu, kasus pertama juga telah dilaporkan di Australia dan dua kasus lainnya di Amerika Serikat.

Kematian seorang pemuda yang diketahui sehat dan tidak memiliki riwayat penyakit serius di China mengindikasikan betapa berbahayanya Coronavirus ini.

Coronavirus adalah sekelompok virus yang menyebabkan penyakit pada mamalia dan unggas seperti diare dan saluran pernapasan atas. Pada manusia, Coronavirus menyebabkan infeksi saluran pernapasan yang biasanya tidak berbahaya namun pada beberapa kasus langka bisa menyebabkan kematian. Hingga saat ini, tidak ada vaksin atau obat yang bisa mengobati atau mencegah virus ini.

Menurut WHO, coronavirus bisa menyebabkan bergaia macam penyakit mulai dari panas biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti MERS (Middle East respiratory syndrome) dan SARS (severe acute respiratory syndrome). Semua virus ini ditularkkan dari hewan ke manusia melalui interaksi atau udara.

Nama corona sendiri diambil dari bahasa Latin corona yang artinya mahkota atau lingkaran cahaya. Jika virus ini dilihat melalui mikroskop elektron, bentuknya mirip seperti lingkaran bercahaya.

Sejarah Singkat Coronavirus

Kasus Coronavirus memang meledak akhir-akhir ini, namun sejarah virus itu sendiri ternyata sangat panjang. Coronavirus pertama kali ditemukan pada tahun 1960-an, dimana penemuan awal adalah virus bronkitis menular pada ayam dan 2 virus pada rongga hidung pasien manusia yang menderita demam biasa. Kedua virus ini kemudian diberi nama human coronavirus 229E dan human coronavirus OC43.

Pada tanggal 31 Desember 20      19, turunan baru Coronavirus yang diberi nama 2019-nCoV oleh WHO dilaporkan di kota Wuhan, China. Hingga 24 Janurari 2020, dilaporkan sebanyak 15 orang meninggal dan 547 kasus lainnya telah dikonfirmasi.

Gejala Coronavirus

Coronavirus kini telah menyebar hingga hampir ke seluruh dunia. Negara tetangga Indonesia seperti Australia dan Singapura juga telah mengkonfirmasi sejumlah kasus infeksi virus berbahaya ini.  Kenali virus mematikan ini dengan memahami berbagai gejalanya.

Tanda-tanda infeksi coronavirus antara lain adalah berbagai gejala gangguan pernapasan, demam, batuk, napas pendek-pendek dan tersengal-sengal, serta sulit bernapas. Pada kasus yang lebih parah, virus ini bisa menyebabkan pneumonia, SARS, gagal ginjal, hingga kematian. Tidak diketahui berapa lama masa inkubasi virus ini, namun menurut beberapa sumber masanya antara 10 hingga 14 hari.

Asal Coronavirus dan Upaya Pencegahannya

Seperti yang sudah disebut, coronavirus berasal dari Wuhan, ibukota provinsi Hubei di China. Diperkirakan virus ini menyebak di pasar ikan yang ada di kota tersebut. Korban meninggal yang berasal dari Wuhan sendiri mencapai 26 orang per 24 Januari 2020 dengan 830 kasus infeksi yang telah dilaporkan. Meski sudah menyebar, namun angka infeksi di negara lain kurang dari 10 korban. Namun semua kasus yang dilaporkan melibatkan orang-orang yang berasal dari Wuhan atau baru berkunjung ke kota tersebut.

Karena virus ini termasuk virus yang baru, belum ditemukan vaksi atau obat yang bisa mengatasinya. Berbagai upaya pencegahan dilakukan oleh pemerintah China, termasuk mengisolasi kota Wuhan dan menutup semua akses transportasi ke dalam maupun ke luar kota tersebut. Langkah ini diambil untuk mencegah epidemi virus tersebut dan melindungi miliaran warga China lainnya.

Menyusul kota Wuhan, setidaknya 12 kota lain di China juga ikut diisolasi. Isolasi berbagai daerah tersebut melibatkan lebih dari 20 juta warga China. Bahkan beberapa festival dan perayaan yang rencananya akan digelar untuk memperingati Tahun Baru Imlek juga dibatalkan untuk mencegah kerumunan warga yang bisa meningkatkan potensi penyebaran virus.

Darimana Sumber Coronavirus?

Sampai saat ini, pemerintah China masih berupaya mencari tahu darimana virus ini berasal. Menurut dugaan awal, tempat pertama infeksi virus terjadi di sebuah pasar ikan di Wuhan yang juga menjadi tempat perdagangan ilegal hewan-hewan liar. WHO juga turut mengatakan bahwa sumber utama dari virus ini adalah binatang.

Penemuan awal ilmuwan China menduga bahwa ular mungkin menjadi pembawa virus ini, termasuk ular krait China dan ular kobra. Namun pendapat ini masih menjadi perdebatan dan belum divalidasi. Transmisi virus dari manusia ke manusia juga sudah banyak terjadi, bahkan antar pasien di rumah sakit dan dari pasien ke petugas medis.

Sementara itu penyebaran coronavirus antar benua dibawa oleh orang yang berasal dari Wuhan atau baru bepergian ke sana. Salah satu kasus yang terjadi di Australia, yaitu seorang pria yang terbang dengan maskapai China Southern Airlines dicurigai sebagai pembawa coronavirus ke negara tersebut, meski hal itu belum juga dikonfirmasi hingga kini. Satu kasus lain di Australia melibatkan pria usia 50-an yang baru saja kembali dari Wuhan dan sedang diisolasi di bangsal rumah sakit dalam kondisi stabil.

Kasus Darurat di Seluruh Dunia

Meski penyebaran coronavirus sangat meresahkan, ditambah lagi belum adanya obat dan vaksi untuk mengobatinya, WHO belum menyatakan kasus ini sebagai global emergency atau darurat dunia. Namun langkah-langkah pencegahan agar virus ini tidak semakin menyebar telah dilakukan, termasuk mengisolasi sejumlah wilayah di China. Namun badan kesehatan dunia itu juga mendesak pemerintah China agar segera mengakhiri masa isolasi dan menemukan solusi atas virus berbahaya ini.

Hingga saat ini, Afrika masih menjadi satu-satunya benua yang belum terinfeksi atau belum melaporkan adanya kasus coronavirus.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang apa itu coronavirus, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Penyebab Banyak UMKM Bangkrut Saat Pandemi
Keringanan Kredit Covid dari Bank Cimb Niaga
Tips Agar Keuangan Tetap Terkontrol Selama WFH
10 Pekerjaan Paling Berbahaya Selama Pandemi Covid-19
Penyebab Kita Jadi Lebih Boros Selama Pandemi
Tips Mengelola Keuangan Di Masa Pandemi Virus Corona
Ide-Ide Bisnis yang Bisa Kamu Jalankan Segera Saat Pandemi
Hobi dan Aktivitas yang Masih Bisa Dilakukan Dengan Menjaga Jarak Selama Pandemi
Tren Dunia Kerja di Masa Depan Setelah COVID-19
10 Inovasi dalam Bidang Usaha Agar Tak Gulung Tikar Saat Pandemi dan Adaptasi Kebiasaan Baru


Bagikan Ke Teman Anda