Apa Itu White Collar Crime? Definisi, Pemicu Hingga Jenisnya
Seaman apapun sebuah neraga atau wilayah, kejahatan akan selalu ada. Pelakunya bisa datang dari mereka yang tergolong golongan rendah, seperti kejahatan mencuri makanan di warung makan, tetapi ada pula yang dilakukan oleh kaum berdasi yang masuk golongan atas. Kejahatan jenis kedua inilah yang disebut dengan white collar crime.
White collar crime merupakan suatu tindak kecurangan yang dilakukan seseorang dengan menggunakan posisi ataupun wewenang pada sektor swasta dan pemerintahan. Tentu saja, tindakan tersebut bisa memengaruhi suatu keputusan ataupun kebijakan tertentu.
Memang tidak ada kesepakatan utuh di kalangan para ahli soal white collar crime. Ada memiliki perbedaan pendapat dalam mengklasifikasikan setiap tindakan kejahatan apakah masuk dalam kategori white collar crime atau tidak. Namun sebagian besar dari mereka setuju, bahwa tindak kriminal satu ini adalah bentuk kejahatan dari individu dengan status sosial tinggi dan sangat dihormati dalam pekerjaannya. Tindakan semacam ini bisa terjadi di berbagai industri, termasuk perdagangan hingga politik.
Apa Itu White Collar Crime?
Ketika kamu ingin memahami konsep dari tindakan white collar crime, maka kamu membutuhkan pengetahuan soal tipologi para pelaku kejahatan terkait. Sebab definisi white collar crime ini hanya bisa dilihat sesuai tipologi pelakunya.
- Tipologi yang pertama biasanya ditentukan dari kedudukan atau status sosial sang pelaku. Apakah pelaku menyandang status terhormat? Status tersebut bisa diartikan sebagai jabatan pelaku di suatu instansi.
- Selanjutnya, tipologi yang bisa digunakan untuk mengidentifikasi white collar crime adalah kategori kejahatan tersebut membutuhkan skill komputerisasi tertentu atau tidak. Apabila iya, jelas kejahatan yang dimaksud bisa dikategorikan sebagai white collar crime dalam lingkup kejahatan siber.
- Dan tipologi yang terakhir apakah tindak kejahatan tersebut bertujuan menguntungkan suatu individu ataupun kelompok tertentu.
Berdasarkan tiga topologi tersebut bisa dilihat secara jelas pola seleksi beserta penggolongan kasus yang terjadi.
Wilayah Paling Rentan Terjadi Aksi White Collar Crime
Umumnya, tindakan kriminal semacam ini terjadi di negara yang terbukti belum memiliki dasar hukum korporat secara matang. Inilah alasan mengapa para pelakunya bisa mudah melakukan berbagai aksi tanpa ragu sedikitpun.
Negara yang dimaksud memiliki kematangan hukum korporat rendah seperti ini banyak ditemukan di sekitar Asia. Terutama di beberapa negara berkembang. Kendati demikian, tak menutup kemungkinan para pelaku dari aksi white collar crime ini justru berasal dari berbagai negara yang memiliki kondisi ekonomi stabil, seperti Jepang.
Sudah jadi rahasia umum jika Jepang merupakan salah satu dari sekian banyak negara maju yang ada di kawasan Asia dengan level tindak kejahatan terendah. Namun siapa sangka, Jepang justru memiliki kasus kejahatan kerah putih yang terbilang tinggi. Alasan tersebut yang kemudian mengindikasikan, kemungkinan besar seluruh kejahatan umum yang ada di Jepang dikalahkan kuantitasnya oleh kejahatan white collar atau kerah putih.
Pemicu Terjadinya White Collar Crime
Seperti yang dikatakan sebelumnya, kasus kejahatan kerah putih ini paling banyak terjadi di kawasan Asia seiring tekanan dari berbagai kondisi ekonomi ketika krisis melanda. Krisis tersebut jadi pemicu aneka barang di pasaran memiliki jumlah lebih dari permintaan. Alhasil, perputaran uang tak bisa berjalan lancar.
Di era seperti ini, korupsi menjelma sebagai fenomena yang mulai menjamur di mana saja. Selain itu, arus perputaran uang yang terhambat di saat krisis jadi penyebab banyaknya tawaran utang dari luar negeri.
Tawaran utang semacam ini yang kemudian dimanfaatkan para pelaku kejahatan kerah putih untuk menjalankan berbagai modus kejahatan. Mulai dari penyuapan, korupsi, penipuan, money laundry, penggunaan aset publik demi kepentingan pribadi, penghindaran pajak, hingga penjualan gelap.
Berbagai Jenis White Collar Crime
Di Asia, kasus kejahatan kerah putih bisa didefinisikan jadi beberapa jenis berbeda. Baik itu dilihat dari ciri khas maupun regional tertentu. Contohnya di kawasan Asia Barat yang sebagian besar negaranya mampu menghasilkan minyak bumi. Nah, beberapa kasus yang teridentifikasi adalah aksi afiliasi dengan perusahaan offshore tertentu.
Kasus semacam ini pernah terjadi di Kyrgystan dan Khazakhstan. Dilaporkan, tindak kriminal yang kerap terjadi berbalut tabir kasus penipuan di berbagai bentuk kegiatan ekonomi perusahaan offshore.
Ada juga kasus yang terjadi di beberapa negara kawasan Asia Tenggara. Seperti yang diketahui, Asia Tenggara memiliki banyak negara berkembang yang berupaya dalam mengedepankan ekonomi di pasar terbuka. Itulah mengapa, white collar crime yang ada di kawasan ini cenderung melibatkan para pelaku bisnis dan tentu saja pemerintah.
Beberapa kasus semacam ini juga terjadi di Indonesia, di mana ada begitu banyak pebisnis yang memiliki investasi tinggi tetapi justru melakukan tindakan curang berupa penghindaran pajak. Biasanya, aksi ini melibatkan oknum tertentu yang ada di institusi pajak negara.
Sementara di beberapa negara yang ada di Asia Timur, kasus serupa justru melibatkan perusahaan pendukung kegiatan ekonomi negara. Padahal, negara tersebut masuk dalam golongan negara dengan ekonomi mapan. Contohnya saja Korea Selatan yang terbukti dari sebagian besar pemimpin perusahaan ternama di sana kerap terlibat dalam kasus kejahatan kerah putih.
Berdasarkan pembahasan tersebut di atas, bisa disimpulkan bahwa aksi white collar crime merupakan fenomena tindakan kriminal dengan cakupan sangat luas. Baik dilihat dari definisi ataupun pengklasifikasian tindakan yang dilakukan para pelakunya.
Untuk memahami tindakan white collar crime ini dibutuhkan fokus pemahaman tentang tipologi pelaku terlebih dulu. Dengan begitu, suatu aksi kejahatan bisa digolongkan secara tepat dalam bentuk kasus kejahatan kerah putih atau bukan.
Artikel Terkait
- Apa Itu Kohlberg Theory? Kajian Lengkap dari Latar Belakang, Tahapan Hingga Kriteria Perkembangan Moral
- Arti Harga Eceran Tertinggi (HET)
- Apa Itu Bank Digital? Penjelasan Dan Contoh Bank Digital Di Indonesia
- Apa itu Right Issue?
Demikianlah artikel tentang apa itu white collar crime, semoga bermanfaat bagi Anda semua.