Contoh Spin Off

Spin off perusahaan adalah tindakan hukum yang dilakukan oleh perusahaan yang umumnya berbentuk Perseroan Terbatas (PT) untuk memisahkan usaha secara parsial atau sebagian sehingga mengakibatkan sebagian aktiva dan pasiva perusahaan tersebut beralih karena hukum kepada dua perseroan atau lebih, jadi secara sederhana spin off perusahaan bisa dipahami sebagai pemisahan sebagian perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas (PT) secara hukum menjadi dua atau lebih perusahaan baru. Jadi, secara singkat spin off pada perusahaan memiliki artian yang sama dengan spin off dalam dunia perfilman.

Pada spin off perusahaan, perusahaan yang dipisah atau entitas baru ini mengambil asset karyawan atau lini produk dan teknologi yang ada di perusahaan induk dengan imbalan sejumlah uang tunai yang telah ditentukan atau disepakati sebelumnya. Kemudian entitas spin off-nya bisa mengambil hutang untuk memberikan distribusi kepada perusahaan induk sebagai imbalan atas asset tersebut atau hilangnya arus kas.

Contoh Perusahaan Spin off

Mempermudah penjelasan mengenai spin off maka berikut adalah beberapa perusahaan yang sudah melakukan spin off dan memisahkan perusahaan menjadi beberapa bagian, dan berikut adalah contoh perusahaan spin off didunia.

• Operasi penerbitan News Corporation (dan operasi penyiarannya di Australia) dipisahkan sebagai News Corp di tahun 2013.
• Sisa properti media News Corporation yangs sebelumnya bernama 21st Century Fox. Pada gilirannya, kemudian 21st Century Fox diakuisisi oleh The Walt Disney Company pada tahun 2019, akan tetapi sebagian besar properti siaran dan kabelnya dialihkan ke Fox Corporation yang baru sementara Disney mempertahankan unit produksi film dan televisi.
• Setelah diakuisisi oleh Sega, operasi video game di perusahaan Index Corporation mengubah namanya menjadi Atlus, nama perusahaan pendahulunya, sementara bisnis konten dan solusinya dipisahkan sebagai perusahaan baru menggunakan nama Index Corporation pada tahun 2013.
• Fairchild Semiconductor adalah spin-out dari Shockley Transistor, pendirinya adalah “delapan pengkhianat” dari Shockley.
• Guidant dipisahkan dari Eli Lilly and Company pada tahun 1994, dibentuk dari Divisi Alat Kesehatan dan Diagnostik Lilly.
• Agilent Technologies berpisah dari perusahaan terdahulunya Hewlett-Packard pada tahun 1999, dibentuk dari divisi peralatan pengujian dan pengukuran HP sebelumnya.
• Grup Expedia dipisahkan dari Microsoft dengan anak perusahaannya yang bernama Expedia.com.
• Cenovus Energy dipisahkan dari Encana Corporation pada tahun 2009.
  Ocean Rig UDW Inc dipisahkan dari Dryships Inc pada September 2011.
• AOL adalah spin-off Time Warner; ini secara efektif adalah demerger, karena AOL sebelumnya telah bergabung dengan Time Warner.

Kemudian yang menjadi pertanyaan adalah untuk apa perusahaan memisahkan perusahaannya? Tujuan spin off secara umum adalah agar perusahaan bisa menjalankan perusahaannya dan bertumbuh serta berkembang sehingga memiliki peluang memperoleh tingkat keuntungan yang lebih besar, dan untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan analisis pasar yang mendalam sehingga perusahaan mampu merencanakan strategi yang baik.

Pangsa pasar yang dituju oleh perusahaan beda-beda, dari hal tersebut perumusan dan implementasi perencanaan antar perusahaan akan berbeda pula, tergantung pada variabel yang tidak sama. Pada saat perusahaan berhasil berkembang maka keinginan untuk menghasilkan nilai perusahaan yang lebih tinggi dalam jangka panjang. Maka di sinilah peran spin off bisa diimplementasikan oleh perusahaan, karena pada beberapa kasus perusahaan yang telah berkembang menjadi besar harus menjadi besar harus kembali menjadi kecil untuk mencapai hasil yang jauh lebih besar lagi.

Spin off juga dibutuhkan perusahaan sebagai salah satu strategi bisnis dilakukan dalam rangka restrukturisasi perusahaan. singkatnya tujuan utama hal ini yakni meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan. Ada kalanya unit bisnis suatu perusahaan belum mampu berkembang maksimal, karena terpaku dengan arahan dan suplai sumber daya dari perusahaan induk. Tetapi, setelah dilakukan spin off di mana unit usaha telah menjadi perusahaan baru memiliki kebebasan untuk menentukan langkah dan mengeksekusi strateginya sendiri, sehingga peluang untuk bertumbuh dan berkembang lebih besar.

Ulasan diatas merupakan contoh dari spin off perusahaan dan beberapa contoh perusahaan – perusahaan yang melakukan spin off dalam perjalanan bisnisnya, semoga tulisan ini bisa bermanfaat dan memberikan informasi baru mengenai spin off.

Artikel Terkait

• Mengenal Koperasi Simpan Pinjam Beserta Fungsinya
• Mengapa Jepang Banyak Utang?
• Kata-Kata Bijak Tentang Hidup Sederhana
• Kata-Kata Bijak Tentang Masa Depan

Demikianlah artikel tentang contoh spin off, semoga bermanfaat bagi Anda semua.