Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Tip-Tip Tetap Bertahan Menghadapi PHK

Pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia di thaun 2020 ini tidak hanya berdampak pada kesehatan, tetapi juga mempengaruhi sektor lain seperti ekonomi. Kondisi perekonomian dunia yang tidak stabil akibat pandemi menyebabkan banyak usaha gulung tikar. Akibatnya, banyak karyawan yang terkena PHK.

Kehilangan pekerjaan adalah sesuatu yang mengejutkan bagi semua orang, terlebih jika pekerjaan tersebut merupakan sumber pendapatan Anda yang paling utama. Meskipun demikian, Anda harus tetap bertahan dalam kondisi ini. Tenangkan pikiran, lalu segera ambil langkah-langkah cerdas dan nyata untuk tetap bertahan dalam menghadapi PHK.

  • Tidak perlu panik

Mendengar Anda di PHK, reaksi pertama yang muncul jelas terkejut. Namun ingat, Anda tidak boleh panik. Anda memang kehilangan pekerjaan, tetapi jangan lupakan fakta bahwa Anda punya keahlian dan Anda bisa mendapatkan pekerjaan baru.

Cepatlah beradaptasi dengan keadaan baru ini dan luapkan energi Anda untuk menemukan solusi, bukan meratapi nasib. Cara Anda memaknai kejadiah PHK akan mempengaruhi ketahanan Anda dalam menghadapi masa ini. Jangan biarkan diri Anda tenggelam dalam kubangan pikiran negatif.

  • Catat hal-hal penting terkait PHK Anda

PHK bisa menjadi sebuah pengalaman emosional yang mengguncang Anda. Berpikir jernih menjadi hal yang sulit dilakukan, namun selagi semua masih segar dalam ingatan, segeralah mencatat hal-hal penting terkait dengan PHK Anda.

Misalnya ketika perusahaan berkata akan membayar pesangon Anda dalam dua minggu ke depan dan semua tunjangan yang menjadi hak Anda. Hal-hal seperti ini sangat membantu keuangan Anda yang turut terguncang akibat PHK. Oleh karena itu, jangan sampai larut dalam kesedihan terlalu dalam hingga melupakan segala sesuatu yang penting dan berguna untuk Anda.

  • Hadiahi cuti untuk diri sendiri

Sebelum Anda menentukan langkah selanjutnya atau mencari pekerjaan baru, tenangkan pikiran terlebih dahulu. Hadiahkan cuti untuk diri sendiri dan berliburlah ke tempat yang Anda inginkan. Pastikan energi Anda terisi penuh sebelum berjibaku untuk membangun karir Anda dari awal lagi.

Jika tidak ingin berlibur, temukan suatu kegiatan yang bisa mengasah ketrampilan Anda. Siapa tahu skill baru ini bermanfaat untuk pekerjaan baru Anda nantinya. Sekedar menemukan kembali hobi lama yang sudah Anda tinggalkan karena kesibukan pekerjaan juga boleh lho. Apapun itu, pastikan Anda merasa bahagia di masa-masa transisi ini.

  • Selesaikan pekerjaan rumah yang tertunda

Kegiatan ini memang sangat sederhana, bahkan bisa jadi tidak pernah masuk ke dalam prioritas Anda selama ini dengan alasan kesibukan pekerjaan. Kini saatnya Anda membenahi sudut-sudut rumah atau kamar yang terbengkalai, menata ulang isi lemari yang berantakan, atau menyortir make up yang mungkin sudah kadaluarsa.

Tahukah Anda bahwa bersih-bersih bisa menenangkan pikiran juga? Setelah terkena PHK dan mencari pekerjaan baru, rapikan tempat tinggal Anda pelan-pelan. Terapi ini sangat layak dicoba supaya Anda tidak terpuruk berlebihan dalam menghadapi kenyataan bahwa Anda telah kehilangan pekerjaan.

  • Periksa kondisi finansial

Kondisi finansial Anda jelas berubah setelah PHK. Tidak adanya gaji bulanan dan pendapatan tetap menyebabkan kondisi finansial memburuk. Ini artinya, saatnya Anda kembali memeriksa kondisi finansial Anda.

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mencatat hak-hak apa saja yang harus Anda terima sebagai korban PHK, terutama pesangon yang dijanjikan perusahaan. Setelah itu, tinjau kembali semua aset dan tabungan yang Anda miliki. Aset mana yang likuiditasnya tinggi dan bisa digunakan untuk menyelamatkan Anda dari kondisi yang lebih buruk lagi.

Pertimbangkan juga tabungan, dana darurat, dan pengeluaran Anda setiap bulan. Berkurangnya sumber pendapatan artinya Anda harus siap memangkas sebagian atau bahkan banyak pengeluaran di luar kebutuhan pokok.

  • Siapkan dana untuk keadaan darurat ini

Buat Anda yang sering bertanya apa guna dana darurat? Inilah salah satu kondisi darurat yang dimaksud. PHK sama artinya dengan kehilangan sumber pendapatan untuk membiayai kehidupan sehari-hari. Tidak perlu bingung bagaimana Anda harus membayar semua tagihan dan berbelanja kebutuhan pokok.

Hiduplah dengan dana darurat Anda. Dana darurat yang dipersiapkan untuk menutup biaya hidup selama 3 sampai 6 bulan harus Anda pergunakan dengan baik, tentunya dengan tetap mengencangkan ikat pinggang dan tidak menghamburkan uang seenaknya. Nanti ketika Anda memperoleh pekerjaan baru, Anda bisa membangun dana darurat lagi dari awal.

  • Hemat anggaran untuk makanan

Menghemat anggaran untuk makanan adalah hal yang mudah dilakukan jika Anda hidup seorang diri. Namun jika Anda hidup bersama dengan pasangan atau keluarga, maka hal ini harus dibicarakan secara khusus.

Terlebih jika Anda adalah tulang punggung keluarga. Ajak mereka untuk berdiskusi dan memahami kondisi Anda saat ini. Mintalah Kerjasama mereka setidaknya sampai Anda mendapatkan pekerjaan yang baru.

Buat Anda yang masih hidup sendiri, hal paling utama yang harus dilakukan adalah mengurangi frekuensi makan di luar. Beli saja bahan makanan mentah, lalu masak untuk diri Anda sendiri.

  • Cari opsi asuransi kesehatan

Jika selama ini asuransi kesehatan Anda merupakan bagian dari fasilitas atau ditanggung oleh perusahaan, secara otomatis semua itu akan hilang saat Anda di-PHK. Kini saatnya mencari opsi asuransi kesehatan lainnya. Cari yang paling sesuai dengan kemampuan finansial Anda dan tidak semakin membebani Anda nantinya. Ingat bahwa kesehatan lebih penting dari apapun.

  • Catat semua keahlian dan ketrampilan yang dimiliki saat ini

Selama bekerja di perusahaan lama, apa saja keahlian dan ketrampilan yang Anda miliki? Gunakan semua pengalaman Anda, kemudian pilihlah bidang pekerjaan yang membutuhkan semua hal tersebut. Namun, belum terlambat juga jika Anda ingin mencoba peruntungan di bidang yang lain.

Oleh karena itu, manfaatkan waktu kosong antara setelah menerima PHK hingga menemukan pekerjaan baru. Anda boleh mengandalkan keahlian yang Anda miliki saat ini, tetapi jangan lupa bahwa pasar tenaga kerja juga bergerak dengan sangat dinamis. Ada banyak skill baru yang dibutuhkan saat ini, jadi sebaiknya Anda juga mencari tahu apa saja keahlian yang sedang dicari saat ini.

  • Upgrade skill Anda

Seperti yang sudah disebutkan pada poin sebelumnya, setelah Anda di-PHK, cari tahu tentang skill yang sedang dicari oleh perusahaan saat ini. Hal ini sangat penting untuk meningkatkan daya saing Anda dengan para pelamar lain.

Kunci untuk bertahan di dunia kerja saat ini adalah dengan tidak berhenti belajar, menemukan keahlian baru yang sesuai dengan pasar saat ini sehingga Anda harus terus memperbarui semua keahlian yang Anda miliki. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah:

    • Mendengarkan podcast atau melihat video tentang motivasi, bisnis, dan pembelajaran lainnya.
    • Mengikuti kursus online.
    • Menemukan hobi yang bisa dijadikan keahlian di tempat kerja.

Bila perlu, pertimbangkan untuk pindah ke kota atau daerah lain yang sesuai dengan ketrampilan yang Anda miliki.

  • Segera update resume Anda

Apa hal paling penting yang harus dipersiapkan saat mencari pekerjaan baru? Selain skill yang mumpuni, resume atau CV adalah senjata utama yang akan meloloskan Anda ke tahap interview. Luangkan waktu untuk meng-update CV Anda dengan pengalaman yang didapatkan di perusahaan lama dan skill baru yang Anda kembangkan setelah PHK.

Tulislah pengalaman kerja Anda sedetail mungkin, tetapi jangan bertele-tele supaya HRD tidak capek membacanya. Meski CV yang disarankan adalah sesingkat dan sesederhana mungkin, pastikan Anda sudah menuliskan semua poin penting yang bisa Anda “jual” ke perusahaan baru agar mereka tertarik untuk merekrut Anda.

  • Mulai cari lowongan pekerjaan

Sudah siap bertempur lagi? Segera cari lowongan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan ketrampilan Anda. Dengan pengalaman yang Anda miliki, jelas Anda akan diutamakan. Namun hal ini juga tergantung dari persyaratan yang diminta oleh perusahaan terkait.

Utamakan lowongan pekerjaan yang memang mencari tenaga berpengalaman. Dengan demikian, Anda memperbesar peluang untuk lolos ke tahap berikutnya karena tidak perlu bersaing dengan para fresh graduate.

  • Persiapkan diri untuk wawancara

Meskipun Anda belum tahu akan menerima panggilan atau tidak, persiapkan diri untuk mengikuti wawancara. Ada perusahaan yang mengabarkan jadwal wawancara mendadak 2 sampai 3 hari sebelumnya. Daripada harus terburu-buru, sebaiknya persiapkan mulai dari sekarang.

Cari sebanyak mungkin informasi tentang perusahaan atau sektor yang digeluti, sejarah perusahaan, produk-produk hingga pencapaian mereka. Semakin banyak Anda tahu tentang perusahaan, maka semakin baik pula kesan yang Anda berikan pada tim pewawancara.

Setelah itu, cetak CV yang Anda gunakan untuk melamar pekerjaan meskipun tim perusahaan mungkin sudah mengunduh dan mencetaknya sendiri.

  • Jangan hanya berdiam diri menunggu panggilan

Anda tidak tahu kapan Anda akan mendapatkan telepon atau email untuk wawancara. Di masa-masa itu, Anda akan berharap-harap cemas menunggu kepastian. Namun bukan berarti hidup Anda berhenti dan hanya menunggu saja.

Tetaplah menjalani aktivitas seperti biasa. Lamar pekerjaan sebanyak mungkin dan jangan hanya berharap pada satu atau dua perusahaan saja. Anda harus tetap aktif bergerak dan mengisi hari-hari dengan kegiatan yang produktif. Misalnya dengan melakukan pekerjaan rumah atau mengikuti berbagai macam kursus untuk meningkatkan keahlian Anda.

  • Terima bantuan keluarga secukupnya

Tidak semua orang mau menerima bantuan dari keluarga begitu saja setelah terkena PHK, terutama masalah keuangan. Jika Anda terlalu gengsi atau tidak mau menerima bantuan mereka karena alasan lain, ingatlah bahwa kejadian yang menimpa Anda juga mempengaruhi mereka pada tahap tertentu.

Jangan tolak bantuan dari keluarga, namun jangan manfaatkan situasi ini untuk mendapatkan keuntungan dari keluarga. Seberapa besar yang Anda terima, semua tergantung pada diri Anda sendiri. Terimalah secukupnya sebagai bentuk hormat dan rasa terima kasih terhadap niat baik keluarga.

  • Jangan mengurung diri di dalam rumah

Semua orang yang pernah terkena PHK (dan mungkin mereka yang tidak) setuju bahwa masa ini merupakan salah satu masa paling terpuruk dalam hidup seseorang. Anda mungkin lebih suka berdiam diri di dalam rumah dan berpura-pura menyibukkan diri dengan berbagai pekerjaan rumah.

Mungkin sesekali Anda keluar untuk menghadiri job fair, namun hanya untuk beberapa jam saja. Carilah udara segar sesering mungkin. Mengurung diri hanya akan membuat Anda semakin tertekan.

Bertemulah dengan teman-teman dan relasi lama, siapa tahu mereka punya kabar baik dan menawarkan kerjasama menarik dengan Anda.

  • Jangan menyerah

Apapun yang terjadi, menyerah harus menjadi hal terakhir yang Anda lakukan dalam menjalani masa PHK. Anggaplah ini badai sedang terjadi dalam hidup Anda dan akan ada pelangi yang Indah setelahnya.

Mungkin setelah ini Anda bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan inilah cara Anda menemukannya. Teruslah bersemangat dan berusaha karena PHK bukanlah akhir dari hidup Anda. Jika Anda tidak bisa menemukan pekerjaan baru yang cocok, mungkin ini saatnya Anda membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain?

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang tip-tip tetap bertahan menghadapi PHK, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Industri yang Mampu Bertahan dalam Resesi
Mengapa Secara Umum Kedai Kopi Susah Untuk Survive/Bertahan?
Yang Harus Dipersiapkan di Rumah Ketika Bertahan dalam Resesi
Ide-Ide Bisnis yang Bisa Kamu Jalankan Segera Saat Pandemi
Tips Mengendalikan Keinginan Belanja Impulsif
Penyebab Kita Jadi Lebih Boros Selama Pandemi
Mengenal Seluk-Beluk Dompet Digital
Dampak Pandemi Virus Corona Terhadap Dunia
Tips Agar Keuangan Tetap Terkontrol Selama WFH
Hobi dan Aktivitas yang Masih Bisa Dilakukan Dengan Menjaga Jarak Selama Pandemi


Bagikan Ke Teman Anda