Cara Menghemat Biaya Bahan Bakar

Masyarakat modern sangat identik dengan mobilitas tinggi. Jika Anda adalah orang sibuk yang mengendarai mobil pribadi kemana saja atau menjalankan bisnis yang melibatkan penggunaan kendaraan bermotor, biaya bahan bakar pasti masuk ke dalam daftar pengeluaran wajib setiap bulannya.

Bahan bakar yang dijual di pasaran tersedia dalam berbagai macam harga yang bisa disesuaikan dengan daya beli dan jenis kendaraan setiap orang. Untuk mengakali pengeluaran bahan bakar agar tidak membengkak, mungkin Anda akan memilih bahan bakar yang harganya paling murah.

Namun hal itu tidak serta merta membuat Anda menghemat pengeluaran secara signifikan. Ditambah lagi jika harga bahan bakar naik, maka mau tidak mau pengeluaran Anda akan ikut membengkak. Jika Anda tidak segera bertindak, bisa-bisa biaya bahan bakar akan semakin meningkat tanpa terkendali.

Berikut ini ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk menghemat biaya bahan bakar Anda.

1. Batasi kecepatan kendaraan

Pihak yang berwenang telah menetapkan batas kecepatan tertentu untuk kendaraan bermotor. Batasan tersebut tidak hanya menghindarkan Anda dari kecelakaan atau pelanggaran peraturan lalu lintas saja, tetapi juga membantu Anda untuk menghemat bahan bakar.

Jika Anda selalu menggunakan kecepatan tinggi saat berkendara, maka Anda harus sering-sering mengisi tanki bahan bakar. Ingatlah untuk selalu berkendara dalam batas kecepatan maksimal agar kendaraan Anda tidak membutuhkan terlalu banyak asupan bahan bakar.

Sebagai simulasi, mengurangi kecepatan mobil dari 80 km per jam menjadi 70 km per jam bisa menghemat bahan bakar hingga 20%. Sementara saat Anda berkendara di jalanan kecil, kurangi kecepatan dari 70 km per jam menjadi 60 km per jam untuk menghemat hingga 10% lagi.

2. Kurangi penggunaan rem

Buat Anda yang belum tahu, terlalu banyak menginjak pedal rem membuat bahan bakar mobil lebih boros penggunaannya. Masih terkait dengan poin sebelumnya, mengurangi kecepatan mobil saat berkendara berarti memberi jarak aman antara mobil Anda dengan mobil-mobil yang ada di depannya.

Dengan demikian Anda tidak perlu menginjak rem terlalu sering. Maka Anda pun tidak perlu menambah kecepatan terlalu sering juga.

3. Kurangi waktu idling

Saat mobil berhenti, jangan biarkan mesinnya menyala lebih dari 1 menit. Kondisi idling tanpa disadari meningkatkan konsumsi bahan bakar yang sebenarnya tidak perlu. Saat memanasi mobil di pagi hari, sebaiknya juga tidak lebih dari 1 menit.

Jika Anda akan memuat banyak barang, matikan dulu mesin mobil saat barang sedang dinaikkan. Cara ini akan membuat Anda lebih mudah dalam menghemat bahan bakar dan memangkas pengeluaran yang harus dibayarkan untuk membeli bahan bakar.

4. Rawat ban kendaraan

Tidak hanya untuk menjaga kondisi mobil agar selalu nyaman digunakan saja, merawat kendaraan juga bisa membantumu menghemat penggunaan bahan bakar. Bagaimana bisa?

Caranya adalah dengan memastikan angin di dalam ban benar-benar penuh dan dalam kadar yang pas. Perubahan temperatur bisa menyebabkan fluktuasi tekanan udara dalam ban. Untuk itulah Anda harus mengecek kondisi tekanan udara di dalam ban secara berkala.

5. Rawat kendaraan secara berkala

Cara lain untuk menghemat bahan bakar bisa dilakukan dengan cara merawat kesehatan mesin mobil dengan baik. Mesin yang selalu dalam kondisi prima memerlukan penggunaan bahan bakar yang lebih sedikit, demikian pula jika kondisi filter oli selalu bersih.

Yang tidak kalah penting adalah memastikan Anda menggunakan jenis oli yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan mobil. Menggunakan oli yang salah akan membuat kerja mesin mobil berkali-kali lipat lebih keras dan membuat pembuangan bahan bakar menjadi lebih banyak.

6. Kurangi penggunaan pendingin

Menyalakan pendingin atau air conditioner memang membuat perjalanan selama berkendara menjadi sangat nyaman. Tetapi Anda juga harus tahu bahwa pendingin mobil ikut andil dalam konsumsi bahan bakar yang berlebihan lho.

Jika cuaca tidak terlalu panas, sebaiknya buka saja jendela mobil untuk mendapatkan udara segar. Termasuk di malam hari, kurangi penggunaan air conditioner supaya Anda bisa lebih menghemat bahan bakar. Sebisa  mungkin gunakan air conditioner hanya pada saat-saat dimana udara sangat panas dan membuat Anda merasa tidak nyaman.

7. Tempuh jarak terdekat

Bukan rahasia lagi, semakin panjang jarak yang harus ditempuh maka semakin banyak pula bahan bakar yang dikonsumsi oleh mobil Anda. Pilihlah rute yang tidak banyak lampu lalu lintas dan yang jarak tempuhnya lebih pendek.

Akan lebih baik lagi jika Anda melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi pada jam-jam yang longgar agar tidak terjebak macet di jalan. Kemacetan menyebabkan mobil berada dalam posisi idling yang cukup lama sehingga bahan bakar pun akan lebih boros.

8. Hindari polisi tidur

Hal yang tidak kalah penting dari memilih rute tercepat adalah memilih rute yang mulus tanpa polisi tidur dan terlalu banyak lampu lalu lintas. Mengerem kendaraan untuk melewati polisi tidur atau berhenti pada lampu lalu lintas, lalu menginjak pedal gas lagi untuk menambah kecepatan membuat konsumsi bahan bakar semakin meningkat.

9. Pilih kendaraan dengan transmisi manual

Cara menghemat selanjutnya yang bisa dilakukan agar pengeluaran bahan bakar tidak semakin meningkat adalah memilih mobil dengan transmisi manual. Mobil bertransmisi otomatis terbukti mengkonsumsi bahan bakar 10% hingga 15% lebih banyak dari mobil manual.

Namun kini ada juga jenis mobil semi-otomatis yang lebih efisien dalam hal penggunaan bahan bakar. Apapun jenis mobil yang Anda gunakan atau akan Anda beli, pastikan itu sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.

10. Kurangi penggunaan kendaraan pribadi

Apabila uang yang harus Anda keluarkan untuk bahan bakar kendaraan semakin lama semakin membesar, mungkin sudah saatnya Anda mempertimbangkan untuk mengurangi penggunaannya. Jika transportasi umum mendukung dan terbukti jauh lebih hemat dibandingkan mengendarai mobil sendiri, maka pilihlah bus umum untuk bepergian.

Terutama bagi Anda yang tinggal di kota besar, mobilisasi dengan menggunakan kendaraan umum tentu juga efisien dari segi waktu karena bisa menghindarkan Anda dari jebakan kemacetan. Selain itu Anda juga tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak tenaga untuk menyetir sendiri dan bisa menggunakan waktu selama di perjalanan untuk beristirahat.

Menggunakan kendaraan pribadi memang sangat nyaman, namun sebagai konsekuensinya Anda harus bersiap-siap mengeluarkan uang lebih untuk membayar biaya bahan bakar.

11. Jual mobil bila perlu

Solusi terakhir yang bisa dilakukan untuk menghemat bahan bakar adalah dengan menjual mobil. Pikirkan baik-baik apakah Anda benar-benar membutuhkan mobil. Jika Anda hidup seorang diri dan bisa melakukan aktivitas dengan kendaraan umum, mungkin menjual mobil bisa menjadi solusi terbaik untuk memangkas pengeluaran.

Namun kjika Anda sudah berkeluarga dan memiliki mobil adalah bagian dari kebutuhan, Anda bisa mengurangi penggunaan mobil agar tidak terlalu sering.

Tips Menghemat Biaya Bahan Bakar untuk Bisnis atau Usaha

Tidak hanya kendaraan pribadi saja yang bisa membuat Anda pusing karena biaya bahan bakar yang harus dikeluarkan. Jika Anda menjalankan usaha yang juga membutuhkan mobil atau kendaraan jenis lainnya, Anda juga harus teliti agar penggunaan bahan bakar bisa dihemat. Berikut beberapa tips jitu yang bisa dilakukan dalam menghemat bahan bakar.

1. Berikan pelatihan yang tepat pada pengemudi

Kebiasaan dalam mengemudi bisa sangat mempengaruhi penghematan bahan bakar. Hal-hal seperti bagaimana menyalakan dan mematikan kendaraan, hingga cara memindahkan gigi mungkin adalah hal-hal sepele namun bisa memberikan konsekuensi yang besar terhadap efisiensi penggunaan bahan bakar.

Latih pengemudi Anda untuk tidak menaikkan kecepatan dengan ekstrem atau menginjak pedal rem secara mendadak. Kebiasaan-kebiasaan ini mengkonsumsi lebih banyak bahan bakar dari yang seharusnya. Sarankan pengemudi untuk menyetir dengan kecepatan yang stabil, menambah kecepatan secara perlahan, dan tidak mendadak saat mengerem.

Selain itu biasakan untuk memilih rute minim pemberhentian lalu lintas agar tidak banyak menghentikan dan menjalankan kembali kendaraan.

2. Gunakan pelacak GPS

Langkah antisipasi lain yang bisa Anda lakukan dalam rangka menghemat bahan bakar adalah memasang pelacak GPS pada kendaraan yang digunakan untuk mengoperasikan bisnis Anda. Dengan demikian Anda akan tahu sejauh mana mobil melakukan perjalanan dan bagaiman rute yang dipilih oleh pengemudi Anda.

Anda bisa menjadikan Riwayat perjalanan lokasi sebagai bahan evaluasi untuk mengganti rute yang lebih pendek dan lebih cepat sehingga penggunaan bahan bakar akan lebih efisien.

3. Kurangi perjalanan yang tidak penting

Semakin sering kendaraan digunakan, maka semakin mahal pula biaya yang harus dikeluarkan untuk bahan bakar. Untuk itu kurangi perjalanan yang tidak penting atau ringkas perjalanan dalam satu hari yang sama.

Misalnya Anda perlu mengirim barang selama beberapa kali, lakukan pengiriman tersebut dalam sehari. Upayakan untuk memilih rute yang sejalan agar waktu yang dihabiskan juga menjadi lebih singkat.

4. Kurangi beban kendaraan

Hal tak terduga lain yang bisa menyebabkan bahan bakar menjadi boros adalah beban kendaraan yang terlalu berat. Semakin berat beban yang ditanggung oleh kendaraan, maka semakin banyak pula bahan bakar yang dihabiskan untuk menjalankan kendaraan tersebut.

Menurut produsen bahan bakar Shell, pada setiap kelebihan beban mencapai 45 kg menyebabkan efisiensi bahan bakar kendaraan menurun hingga 1 sampai 2%. Pastikan semua barang yang dimasukkan ke dalam mobil memang benar-benar Anda butuhkan dan kurangi muatan barang yang sekiranya tidak diperlukan.

5. Tentukan batas kecepatan maksimum

Seperti yang sudah disebutkan di atas, kecepatan kendaraan sangat berpengaruh pada penggunaan bahan bakar. Jika Anda ingin menghemat pengeluaran bahan bakar untuk kendaraan bisnis Anda, tentukan batas kecepatan maksimum kepada para pengemudi. Tegaskan bahwa Anda tidak bisa mentoleransi kelebihan kecepatan dan akan mengenakan denda kepada mereka.

6. Pilih harga bahan bakar yang paling murah

Bahan bakar memiliki banyak jenis dengan harga yang juga berbeda-beda. Untuk pengeluaran bahan bakar yang benar-benar efisien, Anda bisa memilih untuk menggunakan bahan bakar yang paling murah.

Namun sebelum memutuskan hal tersebut, pastikan Anda sudah tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing bahan bakar, terutama yang berkaitan dengan kesehatan mesin Anda.

Bagaimana jika Anda menggunakan lebih dari satu kendaraan?

Mahalnya biaya bahan bakar akan semakin terasa jika Anda menggunakan lebih dari satu kendaraan. Misalnya Anda menggunakan mobil yang berbeda untuk keperluan pribadi dan bisnis. Tentu saja uang yang harus Anda keluarkan untuk membeli bahan bakar jauh lebih besar.

Jika Anda memerlukan kendaraan baik untuk pribadi maupun untuk keperluan bisnis, sebaiknya gunakan satu mobil saja. Gunakan kendaraan yang sama yang Anda gunakan untuk kepentingan bisnis dan berbagai kegiatan pribadi Anda. Dengan demikian, Anda tidak perlu membeli bahan bakar untuk dua mobil yang berbeda.

Naik turunnya harga bahan bakar memang di luar kendali Anda, namun jika biaya bahan bakar yang harus Anda gunakan setiap bulannya semakin besar, Anda harus melakukan sesuatu untuk memperbaikinya. Gunakan kendaraan secara efisien agar pengeluaran yang harus Anda keluarkan untuk membeli bahan bakar bisa ditekan semaksimal mungkin.

Artikel Terkait

• Siapa Pemenang dan yang Kalah dalam Inflasi?
• Hal-Hal yang Menyebabkan Orang “Gagal Kaya”
• Apa itu Middle Income Trap?
• Prinsip Dasar Manajemen Keuangan Pribadi

Demikianlah artikel tentang cara menghemat biaya bahan bakar, semoga bermanfaat bagi Anda semua.