Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Cara Menjadi Wirausaha yang Tangguh dan Sukses Mengembangkan Bisnis

Menjadi seorang wirausahawan yang tangguh dan sukses dalam mengembangkan bisnis tentu menjadi impian banyak orang. Sayangnya, untuk mewujudkan hal tersebut tidak semudah seperti membalikkan telapak tangan, karena tak hanya membutuhkan kerja keras tetapi juga kemampuan dan kemauan untuk terus belajar serta berinovasi.

Pada prinsipnya wirausahawan merupakan seseorang yang memiliki ide akan suatu produk atau layanan yang mampu memecahkan permasalahan bagi banyak orang. Setiap wirausahawan memiliki cara yang berbeda dalam membangun dan mengembangkan bisnisnya. Tentu dalam perjalanan membangun bisnis tersebut, semua pengusaha sukses pernah mengalami kegagalan demi kegagalan. Nah, kegagalan inilah yang menempa mereka untuk terus belajar dan memperbaiki diri.

Sebenarnya tidak ada resep rahasia untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses. Meskipun demikian, berikut tips untuk menjadi seorang pengusaha tangguh dan sukses mengembangkan bisnis.

  • Mengembangkan rencana bisnis

Rencana bisnis secara sederhana dapat dipahami sebagai gambaran tentang kerangka kerja dari bisnis yang akan dijalankan. Kerangka kerja ini akan membantu mewujudkan ide-ide bisnis Anda. Rencana bisnis Anda setidaknya harus menjawab beberapa pertanyaan mengenai apa produk atau layanan Anda, di mana Anda akan menjalankan bisnis tersebut, kapan bisnis akan mulai beroperasi, mengapa orang harus membeli produk atau jasa Anda, siapa segmen target Anda, siapa pesaing Anda, bagaimana operasional bisnis sehari-hari dijalankan, bagaimana Anda akan menghadapi keadaan darurat yang tidak terduga, dan sebagainya. Pertanyaan-pertanyaan tersebut akan memulai proses brainstorming Anda. Semakin banyak pertanyaan yang mampu Anda jawab, gambaran tentang langkah-langkah dalam menjalankan bisnis Anda akan semakin jelas.

  • Berhemat

Sebelum memutuskan untuk membeli sesuatu atau melakukan sesuatu yang berhubungan dengan finansial Anda, sebaiknya pikirkan dua kali. Pastikan setiap pengeluaran yang Anda lakukan menjadi investasi dan baik bagi bisnis Anda. Untuk itu, penting untuk melihat kembali rencana bisnis Anda. Pertimbangkan bahwa pengeluaran yang Anda lakukan dapat memberi kontribusi pada keberhasilan bisnis. Berhati-hatilah dalam menggunakan uang, berbuat atau berusaha lebih banyak dengan mengeluarkan uang yang lebih sedikit, itu akan lebih baik. Anda bisa menghemat untuk mengurangi biaya, misalnya dengan barter dengan perusahaan lain.

  • Terus belajar dan mendidik diri sendiri

Pengusaha yang sukses tentu akan meng-update dirinya terhadap setiap informasi yang berkaitan dengan bisnisnya, sehingga pengetahuan, kemampuan, dan keterampilannya ter-upgrade sepanjang waktu. Kebanyakan pengusaha sukses merupakan pembelajar yang rakus. Artinya mereka tidak bosan untuk belajar dan terus memperluas wawasannya. Banyak cara yang dilakukan, misalnya menghadiri seminar langsung, mengikuti webinar atau kelas online, dan membaca buku tentang kisah pengusaha sukses yang menginspirasi.

  • Membangun tim kerja yang solid dan andal

Pengusaha sukses tidak berjalan sendiri, tetapi didukung oleh tim kerja yang solid dan andal serta berkompeten. Sebab itu, penting bagi Anda untuk membangun tim kerja yang demikian. Kuncinya adalah merekrut orang-orang terbaik di bidangnya untuk membantu Anda mencapai tujuan Anda. Hal yang tak kalah penting adalah memastikan bahwa orang-orang yang menjadi tim kerja Anda memiliki visi yang sama dengan Anda. Setiap anggota tim bisa saja memiliki kemampuan dan keterampilan yang berbeda, tetapi intinya mereka semua harus selalu berada di ‘area’ yang sama tentang visi dan nilai-nilai perusahaan.

  • Menjaga keseimbangan pikiran, tubuh, dan jiwa

Seseorang akan sulit mewujudkan dirinya menjadi pengusaha sukses apabila tidak mampu menjaga pola makan yang sehat, kestabilan emosi, dan spiritualnya. Pengusaha sukses harus sehat jiwa dan raganya. Sebab itu, penting untuk menjaga asupan nutrisi dan ketenangan pikiran. Perlu disadari bahwa kesehatan pribadi Anda sama pentingnya dengan keuntungan perusahaan Anda.

  • Memanfaatkan alat pemasaran gratis

Saat ini teknologi sudah semakin canggih. Internet menyediakan beragam aplikasi yang dapat diakses secara gratis. Hal ini tentu menjadi peluang bagi para pengusaha karena mereka bisa memanfaatkannya untuk memasarkan produk atau layanannya secara gratis guna menjangkau pasar yang lebih luas. Sebut saja Twitter, Instagram, Facebook, dan Google My Business, dan masih banyak lagi yang lainnya. Berbagai aplikasi tersebut menjadi alat pemasaran gratis yang bisa digunakan untuk mempromosikan produk atau layanan Anda kepada segmen pasar yang dituju.

Pemasaran menjadi ujung tombak dari bisnis Anda. Sebagus apa pun kualitas produk atau layanan Anda, tetapi strategi pemasaran yang diterapkan kurang pas atau tidak tepat mengenai sasaran, maka produk atau layanan tersebut berisiko gagal di pasaran. Oleh sebab itu, memiliki strategi pemasaran yang baik pada produk atau layanan akan lebih baik daripada memiliki produk atau layanan unggul tanpa pemasaran yang baik. Semakin banyak orang yang mengetahui perusahaan Anda, maka akan semakin baik. Maka dari itu, jika Anda dapat memanfaatkan media sosial untuk publisitas secara gratis, mengapa tidak?

  • Memiliki dukungan finansial yang memadai

Bisnis membutuhkan modal. Hal ini tentu tak bisa dipungkiri. Entah darimana sumber modalnya, prinsipnya Anda sebagai pengusaha harus memiliki dukungan finansial yang memadai. Sumber modal bisa dari milik sendiri atau angel investor. Pentingnya modal ini tentu saja agar operasional bisnis dapat berjalan dengan lancar. Kesiapan finansial ini tidak hanya untuk operasional bisnis saja, tetapi juga mencakup dana darurat guna menghadapi kondisi dan situasi darurat yang tidak terduga.

  • Berinvestasi dalam asuransi

Setiap bisnis pasti memiliki risiko, misalnya kebakaran, kerusakan barang saat pengiriman, produk cacat sehingga tidak layak edar, dan lain sebagainya. Berbagai risiko tersebut tentu berujung pada kerugian secara finansial. Untuk meminimalisir risiko tersebut, Anda perlu memiliki manajemen risiko yang memadai. Mulai dari pengawasan internal hingga berinvestasi dalam asuransi.

Setiap keputusan bisnis membawa risikonya sendiri, bahkan beberapa di antaranya tidak dapat diprediksi sama sekali. Faktanya memang tidak ada yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi di masa depan. Sebab itu, penting untuk menjaga dan melindungi setiap aset bisnis agar tingkat kerugian yang mungkin diderita dapat diminimalisir. Saat ini, banyak perusahaan asuransi yang menawarkan produk perlindungan terhadap bisnis.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang cara menjadi wirausaha yang tangguh dan sukses mengembangkan bisnis, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Apa itu Return on Assets (ROA)?
10 Sekolah Bisnis di Indonesia Selain SBM ITB
Pelajari Cara-cara Berikut agar Hidup Semakin Mudah
Cara Mengurangi Tagihan Telepon
Contoh Model Bisnis Kanvas
6 Fase Dalam Siklus Bisnis
7 Cara Efektif Bersosialisasi Meski Terjebak Social Distancing
Deretan Ide Bisnis yang Punya Prospek Bagus Saat New Normal
Cara Memilih Partner Bisnis yang Tepat, Perhatikan 9 Poin Ini!
Faktor Apa yang Membuat Entrepreneur Sukses?


Bagikan Ke Teman Anda