Untung Rugi Makan di Rumah
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk berhemat, salah satunya adalah dengan mengurangi makan di luar dan mulai memasak sendiri. Makan di luar rumah, tidak bisa dipungkiri memang lebih nyaman dan menyenangkan. Pilihannya tidak terbatas, tidak perlu repot memasak dan berbelanja, tinggal duduk saja maka makanan akan datang dengan sendirinya.
Tetapi jika kondisi dompet sedang tidak memungkinkan, maka tidak ada pilihan lain selain menghentikan dulu kebiasaan makan di luar. Berbelanja bahan mentah lalu mengolahnya menjadi makanan yang bisa dimakan jauh lebih hemat dibandingkan membeli makanan. Namun, apakah makan di rumah selalu menguntungkan? Apa saja kerugian makan di rumah?
Keuntungan makan di rumah
- Lebih murah
Bicara soal penghematan, tentu tidak ada yang bisa mengalahkan memasak sendiri di rumah. Apalagi jika Anda hidup bersama dengan keluarga. Harga bahan mentah tentu lebih rendah daripada makanan jadi, sehingga makan di rumah banyak dipilih menjadi alternatif penghematan saat pemasukan sedang ketat.
- Sehat dan higienis
Kebersihan dan kesehatan bahan serta proses memasak tentu lebih terjamin jika memasak sendiri di rumah. Anda bisa memastikan bahwa minyak yang digunakan selalu baru, tidak ada bumbu pengawet yang masuk ke dalam makanan, dan semua bahan telah dicuci bersih sebelum dimasak.
- Bebas memilih menu
Anda atau anggota keluarga mungkin punya makanan tertentu yang tidak dijual di restoran atau rumah makan. Tetapi Anda bisa membuatnya sendiri di rumah. Tinggal beli saja bahan-bahannya dan olah, maka Anda sudah bisa mendapatkan makanan favorit Anda. Terlebih jika Anda punya anak kecil di rumah yang biasanya rewel soal makanan. Ini bisa menjadi solusi yang pas.
- Lebih nyaman saat makan
Anda bisa bebas makan di mana saja – sambil menonton TV, membaca buku, atau di teras rumah sambil menikmati pemandangan. Selain itu, pakaian yang dikenakan juga super nyaman. Tidak aka nada yang melihat Anda dengan tatapan aneh jika Anda makan dengan mengenakan piyama. Hal ini tidak bisa didapatkan saat makan di luar.
- Waktu lebih fleksibel
Kapanpun waktu yang Anda inginkan, Anda bisa menyantap makanan kesukaan. Anda tidak harus makan malam tepat di jam 7. Kapan Anda makan dan mulai memasak sepenuhnya berada di tangan Anda. Jika Anda memutuskan untuk memasak jam 8 malam dan makan malam pada jam 9 malam, Anda tetap bisa melakukannya.
- Tidak perlu membayar tenaga orang lain
Ketika makan di luar, Anda tidak hanya membayar untuk makanan yang dimakan. Anda juga harus membayar tenaga yang dikeluarkan oleh para juru masak untuk mengolah masakan. Inilah alasan mengapa makanan yang Anda beli di luar harganya bisa sangat mahal.
- Kegiatan yang menyenangkan
Buat Anda yang hobi memasak, ini adalah kegiatan yang menyenangkan. Anda bebas berkreasi dan bereksplorasi di dapur, menciptakan menu makanan baru untuk mencapai kepuasan.
Kerugian makan di rumah
- Menghabiskan waktu
Jika Anda memasak, tentu Anda harus meluangkan waktu lebih untuk itu. Karena semua bahan masih mentah, Anda harus menunggu 30 menit hingga 1 jam sebelum bisa memakannya, tergantung menu masakan yang dibuat.
- Tidak ada tenaga untuk memasak
Anda yang sudah lelah bekerja seharian masih harus menyisakan tenaga untuk memasak. Ini dia salah satu kekurangan memasak sendiri di rumah. Mungkin Anda sudah tidak punya tenaga tersisa untuk mengolah makanan, bisa-bisa rasanya malah jadi berantakan.
- Harus meluangkan waktu untuk berbelanja
Selain memakan tenaga dan waktu khusus untuk memasak, Anda juga harus meluangkan waktu untuk berbelanja. Tidak ada lagi waktu istirahat penuh di akhir pekan, karena Anda harus mengisi kembali kulkas yang sudah kosong.
- Rasa tidak terjamin
Mungkin tidak ada masalah jika Anda pandai memasak – Anda bahkan lebih menyukai masakan sendiri dibandingkan masakan orang lain. Tetapi buat orang dengan skill masak pas-pasan, memasak di rumah bisa jadi masalah baru. Karena rasa yang tidak sesuai harapan, nafsu makan pun hilang dan kesehatan Anda-lah yang jadi taruhannya.
- Mencuci perkakas setelah memasak
Mencuci semua peralatan memasak bisa jadi sesuatu yang melelahkan dan membuat Anda berpikir ulang sebelum memutuskan untuk memasak sendiri di rumah. Panci dan wajan besar yang penuh minyak membutuhkan tenaga ekstra agar bisa bersih seperti semula.
- Kurang bersosialisasi
Untuk Anda yang hidup bersama dengan keluarga di rumah, momen makan bisa menjadi waktu-waktu untuk semakin merekatkan hubungan. Namun, bagaimana jika Anda hidup sendirian? Makan sendiri di rumah membuat Anda kurang bersosialisasi. Jika Anda adalah seseorang yang suka bergaul, makan sendirian di rumah bisa menjadi bentuk siksaan lho.
- Tidak bisa mendapatkan berbagai macam menu
Di satu sisi, Anda memiliki pilihan menu yang tidak terbatas jika memasak sendiri di rumah. Makanan apapun yang ingin dimakan – bahkan jika tidak dijual dimanapun – bisa Anda dapatkan di rumah. Tetapi dalam waktu yang bersamaan, menu yang bisa didapatkan ternyata tidak sebanyak itu. Semua tergantung pada kemampuan memasak Anda. Bayangkan jika Anda sedang ingin memakan Nasi Kebuli, tetapi Anda tidak pandai memasak hidangan Timur Tengah. Anda harus menerima apa adanya yang tersaji di meja, bukan?
Itulah untung rugi makan di rumah yang bisa dipertimbangkan. Memasak sendiri di rumah itu perlu, namun jika sesekali ingin makan di luar rasanya boleh juga. Yang penting jangan sampai dompet jebol karena terlalu banyak makan di luar.
Artikel Terkait
- Kegiatan yang Bisa Dilakukan Bersama Anak-Anak Selama Karantina di Rumah
- Cara Meningkatkan Produktivitas Ketika Bekerja Di Rumah
- Sekolah Tutup, Ini Dia Tips Belajar di Rumah untuk Anak
- Alasan Kamu Harus Berinvestasi Pada Panel Energi Bertenaga Surya
Demikianlah artikel tentang untung rugi makan di rumah, semoga bermanfaat bagi Anda semua.